MANAJEMEN PROGRAM TAHFIDZ AL-QUR’AN DI SMPN 2 PRINGSEWU

ABSTRAK SMPN 2 Pringsewu merupakan sekolah negeri yang berbasis umum sebagaimana SMP Negeri yang lain, dari pandangan masyarakat yang menilai bahwa sekolah Negeri hanya mengedepankan pelajaran umum saja dan mengesampingkan pendidikan agama / pendidikan budi pekerti, maka dari fihak sekolah memiliki terobosan baru yakni penerapan program tahfidz al-qur‟an, program ini akan lebih menarik dan menambah nilah positif dalam lembaga pendidikan, maka dari itu diperlukan pengelolaan program tahfidz al-qur‟an yang disesuaikan dengan kemampuan siswa namun tetap memiliki target tertentu sehingga program tahfidz dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui : (1) perencanaan program Tahfidz Al-Quran, (2) pengorganisasian program Tahfidz Al-Quran, (3) pelaksanaan program Tahfidz Al-Quran, (5) pengawasan program Tahfidz AlQuran, kemudian hasil yang dicapai dalam manajemen program Tahfidz Al Quran di SMPN 2 Pringsewu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif artinya data yang dikumplkan bukan berupa angka-angka melainkan berupa naskah wawancara, catatan lapangan, gambaran-gambaran, untuk memperoleh data yang akurat, maka peneliti menggunakan metode pengumpulan data yang berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis penelitian yang digunakan peneliti adalah reduksi data, penyajian data dan penerikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa setelah diterapkannya program Tahfidz Al-Quran di SMPN 2 Pringsewu dengan metdte one day one ayat sekolah mengalami perubahan yang luar biasa dari kebiasaan siswa-siswi yang awalnya terlihat biasa-biasa saja sekarang mereka memiliki kebiasaan baru yakni gemar membawa al-qu‟an, suka mengaji bahkan semangat untuk menghafal, Perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi program Tahfidz Al-Quran dilakukan oleh pihak sekolah bersinergi dengan seluruh komponen sekolah dan para orang tua murid,kemudian anak didik yang belum lulus dalam mengikuti program tahfidz al-qur‟an ini maka akan diremidial hingga hafal, Pembenahan dalam pembelajaran, sumber daya manusia dan sarana prasarana pun terus dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang lebih baik lagi. Adapun faktor pendukung dalam program Tahfidz Al-Quran, yakni sumber daya manusia yang profesional dan lingkungan sekolah yang kondusif. Sedangkan faktor penghambatnya, yakni kurang istiqomah siswa dalam murajaah dan menghafal Al-Quran