Pemodelan Pertumbuhan Ekonomi ASEAN dengan Pendekatan Sistem Persamaan Simultan Dinamis Menggunakan Generalized Method Of Moment

Association South East Asia Nation (ASEAN) merupakan organisasi geopolitik dan ekonomi dari negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Pertumbuhan ekonomi ASEAN memiliki kontribusi besar dalam perekonomian dunia. ASEAN terdiri dari beberapa negara maju dan negara berkembang. Peningkatan pertumbuhan ekonomi masing-masing negara ASEAN akan dapat meningkatkan kesejahteraan masing-masing negara sehingga akan tercapai kemajuan bersama. Tingkat pertumbuhan ekonomi dapat diukur dengan menggunakan Gross Domestic Product (GDP) per kapita yang dicapai suatu negara. Pertumbuhan ekonomi suatu negara dipengaruhi oleh Foreign Direct Investment (FDI). Hubungan dua arah antara GDP per kapita dan FDI ini dapat terangkum di dalam satu sistem persamaan simultan. Variabel-variabel ekonomi bersifat dinamis dimana nilainya dipengaruhi oleh nilai variabel itu sendiri di masa lalu dan juga nilai variabel lain. Penelitian menggunakan persamaan simultan data panel dinamis dapat menggunakan metode Generalized Method of Moment (GMM). Hasil pemodelan menyatakan bahwa lag GDP per kapita, jumlah ekspor dan populasi penduduk secara signifikan mempengaruhi GDP per kapita di ASEAN. Sedangkan lag dari FDI, GDP per kapita, ekspor dan nilai tukar mata uang secara signifikan mempengaruhi FDI. R-square yang didapatkan dari pemodelan persamaan struktural GDP per kapita sebesar 99,82% dan dari persamaan struktural FDI sebesar 71,22%. ======================================================================================================================== Association South East Asia Nation (ASEAN) is a geopolitical and economic organization of countries in the Southeast Asian region. ASEAN economic growth has a major contribution in the world economy. ASEAN consists of several developed and developing countries. Increasing the economic growth of each ASEAN country will be able to improve the welfare of each country so that progress will be made together. The level of economic growth can be measured using Gross Domestic Product (GDP) per capita achieved by a country. A country's economic growth is influenced by Foreign Direct Investment (FDI). This two-way relationship between GDP per capita and FDI can be summarized in a system of simultaneous equations. Economic variables are dynamic in which their value is influenced by the value of the variable itself in the past and also the value of other variables. Research using simultaneous dynamic panel data equations can use the Generalized Method of Moment (GMM) method. The modeling results state that lag of GDP per capita, total exports and population significantly affect the GDP per capita in ASEAN. While the lag of FDI, GDP per capita, total export and the exchange rate significantly affects FDI. The R-square obtained from the structural equation modeling of GDP per capita was 99,82% and from the structural equation FDI of 71,22%