Desain Amphibious High Speed Ambulance Craft (HSAC) sebagai Penunjang Fasilitas Kesehatan di Kepulauan Raja Ampat

Kepulauan Raja Ampat merupakan salah satu kabupaten yang terletak di provinsi Papua Barat. Secara geografis, Kepulauan Raja Ampat terdiri dari berbagai pulau-pulau, dan juga sebagai salah satu destinasi wisata di Indonesia, namun infrastruktur dan transportasi sangat minim. Di Kepulauan Raja Ampat hanya memiliki 1 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) yang terletak di ibu kota kabupaten yaitu Waisai. Minimnya fasilitas kesehatan yang tidak merata di pulaupulau pada Kepulauan Raja Ampat serta fasilitas dermaga untuk sandar kapal yang juga masih jauh dari kata layak. Sehingga untuk menunjang fasilitas kesehatan di Kepulauan Raja Ampat dibutuhkan kapal water ambulance sebagai alat transportasi khusus. Dengan konsep amphibious high speed craft yang dirasa mampu untuk membantu sarana dan prasarana kesehatan di Kepulauan Raja Ampat. Di mana pada desain water ambulance ini penentuan payload kapal berdasarkan ukuran medical compartment dari kapal referensi, kemudian didapatkan payload berupa luasan yang digunakan untuk menentukan ukuran utama kapal. Setelah itu dilakukan perhitungan teknis yang meliputi hambatan, daya mesin, berat, freeboard, stabilitas, dan Trim. Dari hasil analisa tersebut, didapatkan ukuran utama akhir kapal: LPP: 9 m; B: 2.8 m; H: 1.45 m; T: 0.6 m; dengan kecepatan 28 knot. Menggunakan waterjet dan 1 generator. Untuk estimasi biaya pembangunan kapal sebesar Rp1,856,056,052.23-. ============================================================ Raja Ampat Islands is a regency located in the province of West Papua. Geographically, the Raja Ampat Islands consist of various islands, and also as one of the tourist destinations in Indonesia, but infrastructure and transportation are very minimal. In the Raja Ampat Islands, there is only 1 district hospital located in the capital district, Waisai. The lack of uneven health facilities on the islands of the Raja Ampat Islands as well as dock facilities for ship berths are also far from feasible. So to support health facilities in the Raja Ampat Islands, a water ambulance boat is needed as a special needs of transportation. With the concept of amphibious high speed craft that is considered capable of helping health facilities and infrastructures in the Raja Ampat Islands. Which in this water ambulance design determines the ship payload based on the medical compartment size of the reference ship, then the payload is obtained in the form of an area used to determine the main size of the ship. After that, technical calculations include obstacles, engine power, weight, freeboard, stability, and Trim. From the analysis results, the final main size of the ship is obtained: LPP: 9 m; B: 2.8 m; H: 1.45 m; T: 0.6 m; with a speed of 28 knots. Using waterjet and 1 generator. For the estimated cost of vessel construction amounting to Rp1,856,056,052.23-