Studi Numerik Karakteristik Aliran Tiga Dimensi Pada Body Pesawat Tanpa Awak Jenis Cessna 182 Menggunakan Airfoil August 160 dan Penambahan Trapezoidal Winglet Variasi h/S = 0,15; 0,20; 0,25 Dengan Cant Angle 90

Salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja dari pesawat adalah bentuk geometri dari pesawat tersebut dan juga penambahan geometri lain pada salah satu atau beberapa bagiannya. Winglet sebagai bentuk usaha untuk mengurangi timbulnya wingtip vortex telah berkembang cukup pesat di dunia penerbangan. Berbagai macam jenis winglet telah dikembangkan untuk mencari optimalisasi pengurangan wingtip vortex. Winglet jenis trapezoidal dipasang pada sayap pesawat dengan airfoil August 160 untuk melihat karakteristik aerodinamika fluida yang mengalir dengan sudut serang 0˚. Pada penelitian ini diharapkan bisa memberikan hasil aliran fluida secara akurat dan dapat meningkatkan performa pesawat termasuk bagian sayap pesawat bila dibandingkan dengan pesawat dengan sayap tanpa winglet (baseline aircraft). Peningkatan performa ini berupa peningkatan gaya lift dan penurunan gaya drag pada sudut serang yang sama. ============================================================= Penelitian ini menggunakan metode numerik tiga dimensi dengan menggunakan software Inventor 2019 dan Gambit 2.4 dalam perancangan geometri dan meshing. Serta Ansys Fluent 18.1 dalam proses analisa simulasi. Benda uji berupa pesawat full body yang dalam hal ini pengidentifikasiannya berupa bentuk simetri dari pesawat itu sendiri, yang nantinya akan dioptimasi antara baseline pesawat dan juga yang sudah dipasang winglet berjenis trapezoidal winglet. Benda uji pada simulasi kali ini memiliki spesifikasi yang diidentifikasi yaitu panjang root chord dan tip chord = 189 mm; 136 mm, panjang span sebesar 518 mm, aspect ratio (AR) sebesar 2,8, dan variasi h/S = 0,15; 0,2; 0,25 serta cant angle (φ) = 90˚. Aliran fluida berupa freestream dengan kecepatan v = 12 m/s dalam kondisi steady dengan Re = 1,54 × 105. Turbulence model pada penelitian ini menggunakan pemodelan k-Shear Stress Transport dengan kriteria konvergensi sebesar 10-6. ============================================================ Pada penelitian ini dimaksudkan untuk meninjau karakteristik aerodinamika dari fluida yang mengalir di sekitar benda uji, berupa koefisien tekanan (Cp), koefisien lift (CL), koefisien drag (CD), dan lift-to-drag ratio (CL/CD), serta mengevaluasi aliran berupa kontur kecepatan dan tekanan, streamline, separasi, tip vortex, trailing vortex pada airfoil dan body pesawat secara detail. Dari hasil simulasi tersebut didapatkan kesimpulan bahwa dengan penambahan trapezoidal winglet dapat meningkatkan gaya angkat (CL) pada pesawat. Selain itu juga menyebabkan kenaikan gaya drag (CD) yang disebabkan karena bentuk, ketebalan dan ketinggian yang menimbulkan drag yang lain. Penambahan trapezoidal winglet akan meningkatkan luasan daerah bertekanan tinggi upper surface di bagian maximum chamber airfoil tinjauan area midspan. Dan juga akan mengurangi terjadinya tip vortex jika dibandingkan dengan baseline