Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Kencana Ungu (Ruellia tuberosa) Terhadap Integritas Lesi Mukosa Lambung yang Diamati Secara Mikroskopis (Rattus novergicus) Strain Wistar yang Diinduksi Indometasin.

Gastritis merupakan istilah luas dari peradangan mukosa lambung. Penggunaan OAINS merupakan salah satu faktor risiko terbesar. Tanaman Kencana Ungu (Ruellia tuberosa L.) sudah lama dikenal sebagai tanaman obat. Daun tanaman ini banyak mengandung jenis flavonoid yang bermanfaat sebagai antiinflamasi. Penelitian ini dilakukan untuk melihat efek pemberian ekstrak daun Kencana Ungu terhadap penurunan kerusakan sel epitel lambung pada tikus yang diinduksi indometasin. Desain penelitian bersifat eksperimental dengan the Post Test Control Group Design. Penelitian menggunakan 5 kelompok sampel yaitu kelompok kontrol positif (ulkus diinduksi indometasin), kontrol negatif, serta kelompok yang diberi ekstrak daun Kencana Ungu dosis 100 mg/kgBB, 150 mg/kgBB, dan 200 mg/kgBB dengan pemberian indometasin sebagai inducer ulkus. Pembedahan dilakukan setelah perlakuan dan dipersiapkan untuk pengecatan Hematoxylin-Eosin. Kerusakan sel epitel lambung diamati secara histopatologis dengan skor Barthel-Manja. Analisa statistik didapatkan nilai signifikansi uji korelasi Pearson 0,000 dan correlation coefficient -0,877 yang menunjukkan nilai signifikan dan besar pemberian dosis ekstrak daun Kencana Ungu sebanding dengan penurunan lesi sel epitel lambung. Pemberian dosis 100 mg/kgBB dan 150 mg/kgBB menunjukkan hasil signifikan dibandingkan kontrol positif. Perlu digarisbawahi bahwasannya pemberian dosis 200 mg/kgBB menghasilkan nilai uji beda Multi Komparasi Metode Tukey sebesar 0,528 yang berarti telah mendekati kondisi kontrol negatif. Kesimpulan penelitian ini adalah pemberian ekstrak daun Kencana Ungu (Ruellia tuberosa L.) dengan dosis 100 mg/kgBB, 150 mg/kgBB, dan 200 mg/kgBB dapat menurunkan kerusakan sel epitel lambung pada tikus Rattus norvegicus galur Wistar yang diinduksi indometasin