Evaluasi berbagai Primer DNA Mitokondria untuk Deteksi Cemaran DNA Babi pada Bakso dengan Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)

Deteksi cemaran babi pada bakso dengan PCR membutuhkan primer yang spesifik dan sensitif. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi berbagai primer mtDNA (ND5, D-loop, dan Cyt b) berdasarkan spesifisitas dan sensitifitas primer pada sampel bakso. Proses isolasi DNA menggunakan metode alkali untuk mendeteksi bakso sapi yang dicampur dengan daging babi pada konsentrasi 0%; 0,01%; 0,05%; 0,1%; 0.5%; 1%; dan 5%; untuk menentukan sensitifitasnya dan ditambah lagi dengan pegenceran sampel sampai dengan 10- 6 ng/μl, sedangkan pada uji spesifitas primer akan diuji untuk mengamplifikasi daging babi, sapi, kambing, domba, dan ayam. Pengujian tahap akhirnya adalah konfirmasi amplikon dengan BLAST (NCBI). Hasil penelitian akan dilbahas dengan menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil dari primer menunjukan ketiga primer spesifik dan primer ND5 merupakan primer dengan sensititiftas tertinggi dengan hasil uji pengenceran sampel 10-3 ng/μl dan uji sampel bakso babi 0,01%. Primer ND5 dengan target amplikon terpendek memiliki kecocokan 100% dimana merupakan nilai tertinggi dibandingkan primer lainny