Aplikasi Metode Geolistrik Tahanan Jenis Konfigurasi Dipol-dipol dalam Pendugaan Penyebaran Intrusi Air Laut (Studi Kasus Daerah Dusun Bajulmati, Desa Gajahrejo, Kec. Gedangan, Kabupaten Malang)

Perkembangan pariwisata, industri, perusahaan, perdagangan, pertanian dan pertambahan jumlah penduduk di Dusun Bajulmati semakin meningkat sehingga mengakibatkan ketidakseimbangan siklus air tanah yang memicu turunnya permukaan air tanah dan menyebakan intrusi. Berdasarkan gambaran tersebut maka perlu penelitian dengan tujuan untuk mengetahui gambaran struktur bawah permukaan dan pendugaan intrusi air laut di daerah penelitian melalui interpretasi profil anomali penampang tahanan jenis. Pengukuran atau akuisisi data dilakukan di Dusun Bajulmati dengan mengumpulkan sampel air sumur warga secara acak dan akuisisi pada 6 lintasan menggunakan metode geolistrik konfigurasi dipol-dipol, dengan spasi elektroda 10 m dan panjang lintasan bervariasi mulai 140 m hingga 300 m. Air sumur yang diperoleh diuji salinitasnya dan data Resistansi yang diperoleh lalu inversi dengan software Res2DInv menghasilkan penampang tahanan jenis dua dimensi. Hasil inversi lalu direpresentasikan dalam model model tiga dimensi. Hasil inversi diperoleh nilai resistivitas dengan rentang 0,2 Ωm hingga 1806,25 Ωm dengan Daerah Terdampak Intrusi (0,2-4 Ωm), Lapisan Batuan Lempung Berpasir (4-30 Ωm), Lapisan Batuan Lempung (30-200 Ωm), dan Lapisan Batu Gamping (200-1806,25 Ωm). Ditemukan adanya daerah terdampak intrusi pada Lintasan A, B, dan C diduga berasa dari pantai dan sungai. Intrusi air laut di Dusun Bajulmati dipicu pergerakan air laut dan turunnya muka air tanah sehingga air laut dapat masuk ke lapisan permeable dan mengkontaminasi air tanah, jarak dan ketinggian dusun yang menjadi faktor pendukung lain terjadinya intrusi