Pengaruh Gelatin Ikan Patin (Pangasius djambal) terhadap Ekspresi Osteoprotegerin pada Luka Pasca Pencabutan Gigi Tikus Putih (Rattus norvegicus)

Penyembuhan jaringan keras melibatkan aktivitas dari sel osteoklas dan osteoblas. Sel osteoblas mengekspresikan OPG yang akan mengikat RANKL sehingga menghambat resobsi tulang. Gelatin ikan patin (Pangasius djambal) mengandung asam amino yang berperan dalam pembentukan kolagen yang membantu migrasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian gelatin ikan patin terhadap peningkatan ekspresi OPG pada luka pasca pencabutan gigi tikus putih. Metode penelitian menggunakan Randomized Post Test Only Control Group Design pada hewan coba tikus putih. Metode random sampling digunakan untuk membagi sampel menjadi 2 kelompok secara acak dengan 3 kontrol hari (hari ke-3, ke-5, dan ke-7). Kelompok kontrol tidak diberi gelatin ikan patin dan kelompok perlakuan diberi gelatin ikan patin sebanyak 1 cc dengan dekaputasi rahang pada 3 kontrol hari. Sediaan histologis diproses dengan pewarnaan imunohistokimia. Pengamatan dilakukan menggunakan mikroskop cahaya OLYMPUS pada 20 lapang pandang dengan perbesaran 1000x. Hasil uji ANOVA menunjukkan terdapat peningkatan jumlah ekspresi OPG yang signifikan pada kelompok perlakuan p<0.05, dengan puncak ekspresi OPG pada hari ke-7. Analisa lanjutan dengan Post Hoc LSD memiliki perbedaan bermakna dengan p< a 0.05. Kesimpulan dari penelitian ini adalah gelatin ikan patin (Pangasius djambal) berpengaruh terhadap peningkatan jumlah ekspresi OPG pada luka pasca pencabutan gigi tikus putih