Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Dalam Menggunakan Financial Technology Lending

Usaha mikro, kecil, dan menengah selalu dihadapkan dengan masalah pendanaan. Masalah permodalan dan pendanaan yang selama ini menghambat pertumbuhan laju dari perekonomian dianggap dapat dikurangi dengan hadirnya inovasi baru dari industri jasa keuangan. Fintech lending menawarkan akses pinjam meminjam berbasis teknologi dengan persyaratan yang jauh lebih mudah dibandingkan dengan perbankan serta didukung dengan kemudahan dalam mengakses sarana keuangan digital. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi minat pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah dalam menggunakan financial technology lending. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis partial least square-regression. Adapun responden penelitian adalah pada pelaku usaha mikro kecil dan menengah di kawasan Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi. Metode pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling dengan jumlah 51 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses peminjaman, biaya proses, dan jumlah dari pinjaman berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat pelaku usaha mikro, kecil dan menengah dalam menggunakan fintech lending. Tingkat suku bunga dan jangka waktu pembayaran pinjaman tidak berpengaruh signfikan terhadap minat pelaku usaha mikro, kecil dan menengah dalam menggunakan fintech lending