Pengaruh Penggunaan Tepung Black Soldier Fly (Hermetia Illucens) Dalam Pakan Terhadap Bobot Karkas, Kadar Protein Dan Lemak Daging Pada Ayam Pedaging

Ayam pedaging atau broiler adalah salah satu hasil persilangan yang memiliki potensi dalam menghasilkan produk berupa daging. Ayam pedaging dapat tumbuh dan mencapai bobot badan tertentu dalam waktu relatif singkat. Penyediaan pakan ternak yang berkualitas merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan industri peternakan dan menjadi komponen terbesar dalam kegiatan usaha tersebut, yaitu 50-70% total biaya produksi disumbang oleh pakan. Pakan alternatif adalah salah satu cara untuk menekan biaya produksi. Black Soldier Fly ( Hermetia illucens), merupakan salah satu jenis insekta yang sedang banyak dikembangkan dan dipelajari karakteristik serta kandungan nutrisinya. Kandungan protein larva BSF cukup tinggi, yaitu 40-50% dengan kandungan lemak berkisar 29-32% sehingga dapat meningkatkan peformans dan kualitas dading ayam pedaging. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung Black Soldier Fly (Hermetia illucens) terhadap bobot karkas, kadar protein dan lemak daging pada ayam pedaging. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi dan menambah kajian ilmu tentang teknologi pakan untuk pengembangan pemeliharaan sekaligus manfaat penggunaan tepung Black Soldier Fly (Hermetia illucens) dalam pakan terhadap bobot karkas, kadar protein dan lemak daging pada ayam pedaging. Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 27 November 2018 hingga 1 Januari 2019 di peternakan milik Bapak Syamsul Dusun Bunder RT.07/RW.02 Desa Ampeldento, Karangploso, Malang untuk masa pemeliharaan. Uji kadar protein daging dilaksanakn di Laboratorium Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya dan uji kadar lemak daging dilaksanakan di Laboratorium Teknologi Hasil Ternak Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Malang. Materi penelitian adalah ayam pedaging strain cobb berumur 1 hari (Day Old Chick) sebanyak 96 ekor dan dipelihara selama 35 hari. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah percobaan lapang menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 6 ulangan sehingga diperoleh 24 unit percobaan, dimana setiap unitnya diisi dengan 4 ekor DOC ayam pedaging. Perlakuan tersebut adalah 100% pakan basal (P0) sebagai pakan kontrol; 90% pakan basal + 10 % tepung BSF (P1); 85% pakan basal + 15% tepung BSF (P2); dan 80% pakan basal + 20% tepung BSF. Data yang diperoleh dianalisa dengan sidik ragam ANOVA dari metode penelitian Rancangan Acak Lengkap dan apabila terdapat perbedaan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan tepung Black Soldier Fly (Hermetia illucens) pada pakan ayam pedaging memberikan pengaruh yang tidak berbeda nyata (P>0,05) terhadap bobot karkas, kadar protein dan lemak daging. Perlakuan pakan P1 memberikan hasil cenderung meningkat pada bobot karkas dan kadar protein yaitu berturut-turut sebesar 1441,33 ± 38,36, 16,33% ± 0,12 dan kadar lemak cenderung menurun pada perlakuan P3 yaitu sebesar 12,78 ± 1,43. Kesimpulan dari penelitian adalah penggunaan tepung BSF dalam pakan memberikan pengaruh yang tidak berbeda terhadap bobot karkas, kadar protein dan lemak daging pada ayam pedaging. Saran dari penelitian ini adalah perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai penggunaan tepung Black Soldier Fly dalam pakan terhadap bobot karkas, kadar protein dan lemak daging ayam pedaging pada fase starter samapi finisher dalam jumlah yang tepat