Pengaruh Diet (High Fat High Fructose) Modifikasi AIN-93M terhadap Ekspresi Nuclear Factor Kappa Beta pada Jaringan Hati Tikus Sprague Dawley Jantan.

Inflamasi metabolik (low-grade inflammation) merupakan faktor kunci etiopatogenesis pada perkembangan sindroma metabolik. Nuclear Factor Kappa Beta (NF-κβ) adalah regulator transkripsi gen yang berperan dalam imunitas, respon inflamasi dan dapat dihubungkan dengan keadaan patologis terkait obesitas seperti perlemakan hati nonalkoholik (NAFLD). NF-κβ teraktivasi oleh berbagai stimulus, seperti stres metabolik (hiperglikemia, ROS, metabolisme lemak) dan sitokin proinflamasi (TNF-α, IL-6, IL-1β). Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki mekanisme molekuler yang mendasari NAFLD pada tikus yang diberi diet HFHF (High Fat High Fructose) modifikasi AIN-93M. Studi penelitian eksperimental dengan post test only controlled group design dilakukan pada 30 ekor tikus Sprague Dawley jantan (usia ± 3 bulan, berat badan 200-250 gram) yang dibagi menjadi 2 kelompok perlakuan (P1: diet standar AIN-93M; P2: diet HFHF modifikasi AIN-93M) melalui teknik randomisasi rancangan acak lengkap (RAL). Dilakukan pembedahan setelah 17 minggu masa perlakuan, ekspresi NF-κβ dinilai menggunakan metode immunohistokimia (skor IRS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan dalam asupan pakan dan asupan energi antara kelompok P1 dengan P2 (p= 0,000, p= 0.000). Dibandingkan dengan kelompok kontrol (P1), rata-rata ekspresi NF-κβ pada kelompok P2 secara signifikan memiliki nilai yang lebih tinggi (p= 0.000). Hasil uji korelasi antara asupan diet dengan ekspresi NF-κβ menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara asupan energi, karbohidrat dan lemak terhadap ekspresi NF-κβ (p= 0.001, 0.000, 0.046). Disisi lain, terdapat hubungan yang negatif antara asupan protein dengan ekspresi NF-κβ (p= 0.000). Kesimpulan dari penelitian ini adalah diet HFHF modifikasi AIN-93M berpengaruh terhadap peningkatan ekspresi NF-κβ pada jaringan hati tikus Sprague Dawley jantan