Konflik Batin Pada Tokoh Shinichi Izumi dan Tokoh Migi dalam Anime Kiseijuu : Sei no Kakuritsu Karya Hitoshi Iwaaki

Penelitian ini bertujuan untuk 1) mendeskripsikan bentuk konflik batin yang dialami oleh tokoh Shinichi Izumi dan tokoh Migi dalam anime Kiseijuu: Sei no Kakuritsu; 2) mendeskripsikan faktor penyebab konflik batin yang dialami oleh tokoh Shinichi Izumi dan tokoh Migi sehingga mengubah kepribadian tokoh Shinichi Izumi dan tokoh Migi dalam anime Kiseijuu: Sei no Kakuritsu. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dan juga menggunakan pendekatan psikologi sastra yang mengacu pada teori konflik batin milik Kurt Lewin yang dikemukakan pada tahun 1935. Hasil dari penelitian ini dapat diketahui bahwa, tokoh Shinichi Izumi yang merupakan tokoh antagonis mengalami dua bentuk konflik batin, yaitu konflik mendekat-menjauh dan konflik menjauh-menjauh yang disebabkan oleh faktor biologis dan faktor temporal sehingga mengubah kepribadian tokoh Shinichi Izumi yang pada awalnya memiliki sifat penakut menjadi sifat pemberani. Sedangkan, tokoh Migi yang merupakan tokoh antagonis, mengalami bentuk konflik batin mendekat-mennjauh yang disebabkan oleh faktor biologis sehingga mengubah kepribadian tokoh Migi yang pada awalnya memiliki sifat tidak mempunyai rasa belas kasihan menjadi mempunyai rasa belas kasihan. Oleh karena itu, Tokoh Shinichi Izumi dan tokoh Migi saling mempengaruhi kepribadian mereka satu sama lain