Penolakan Hungaria Terhadap Common Position Uni Eropa Terkait Kebijakan European Solidarity: A Refugee Relocation System Pada Tahun 2015-2017

Negosiasi dalam bentuk bilateral maupun multilateral, dalam prosesnya pihak yang melakukan negosiasi secara regular atau teratur telibat dalam kegiatan „two-level games‟ yang dimainkan oleh pihak yang melakukan negosiasi secara serentak baik pada level domestik maupun level internasional. Skripsi ini melihat atau mengobserfasi Hungaria sebagai salah satu negara anggota Uni Eropa dalam melaksanakan negosiasi. Dalam penelitian ini penulis akan melaksanakan penelitian eksplanatif dengan cara melakukan analisis dan menjelaskan hubungan antara variable yang ada untuk melakukan konfirmasi terhadap keputusan Hungaria yang melakukan penolakan terhadap Common Position Refugee Relocation System European Union, dengan menggunakan teori Two-Level Games.Berdasarkan hasil penelitian, penolakan yang dilakukan Hungaria dikarenakan walaupun memiliki win-set yang besar, overlapping win-set antara Hungaria dan Uni Eropa tidak terjadi sama sekali. Win-set domestik yang besar ini dikarenakan preferensi konstitusi Hungaria cenderung tidak sejalan dengan pandangan konstitusi Hungaria dalam memandang kebijakan Uni Eropa..Setelah melihat bukti pada variable yang ada dan terbutkti bahwa Hungaria memiliki win-set yang cenderung besar, namun tidak sejalan dengan konstitusi Hungaria sehingga membuat overlapping win-set tidak terjadi antar Hungaria dan Uni Eropa yang membuat agreement atau kesepakatan tidak terjadi antara Hungaria dan Uni Eropa dalam isu refugee