Representasi Feminisme dalam Novel (Studi Analisis Naratif Luc Herman pada Tokoh Midah dalam Novel Midah Simanis Bergigi Emas

Isu mengenai feminisme banyak termuat dalam novel sebagai karya sastra fiksi yang merupakan refleksi kehidupan yang diamati oleh pengarang. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui representasi feminisme pada tokoh Midah dalam salah satu novel Indonesia yang berjudul Midah Simanis Bergigi Emas karya Pramoedya Ananta Toer. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis naratif Luc Herman. Analisis yang digunakan adalah aspek story yang terdiri dari tiga unsur yaitu events (peristiwa), actants (penokohan) dan settings (latar). Ketiga unsur dari aspek story tersebut digunakan untuk menganalisis data tekstual (kalimat, paragraf dan dialog) yang terdapat dalam novel. Konsep mengenai feminisme dan juga budaya patriarki digunakan untuk memperdalam analisis representasi feminisme ini. Hasil dari penelitian ini adalah representasi feminisme dalam tokoh Midah diperoleh melalui adanya kesadaran akan ketidakdilan yang dialami oleh dirinya. Tidak hanya menyadari, Midah juga melakukan berbagai upaya pembebasan dirinya dari belenggu-belenggu patriarki seperti kawin paksa, poligami, pelecehan seksual dan juga pelabelan terhadap perempuan di Jakarta tahun 1950-an tersebut