Strategi Pemerintah Daerah Kabupaten Jombang dalam pengembangan program Adiwiyata (Studi pada Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang)

Masalah lingkungan saat ini menjadi masalah yang cukup serius, dampak kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh ulah manusia sangat merugikan untuk kehidupan. Perlu adanya tindakan penanggulangan dalam rangka mencegah terjadinya perusakan bahkan pencemaran lingkungan yang dapat berdampak buruk bagi kehidupan. Menyikapi masalah tersebut dan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman lingkungan hidup kepada masyarakat, maka melalui program Adiwiyata pemerintah melakukan pengembangan pendidikan lingkungan hidup melalui pendidikan formal. Tujuan program Adiwiyata adalah mewujudkan warga sekolah yang bertanggung jawab dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup melalui tata kelola sekolah yang baik untuk mendukung pembangunan berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, mendeskripsikan, dan menganalisa strategi Pemerintah Daerah Kabupaten Jombang dalam pengembangan program Adiwiyata serta penghambatnya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Pengumpulan data yang digunakan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Fokus penelitian ini antara lain (1) Strategi Pemerintah Daerah Kabupaten Jombang dalam pengembangan program Adiwiyata, meliputi: a. Kebijakan Organisasi, b. Motifasi Pegawai, c. Pengalokasian sumber daya (SDM dan Non SDM). (2) Hambatan dalam pengembangan program adiwiyata di Kabupaten Jombang dan upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan yang ada. Berdasarka hasil penelitian dapat diperoleh bahwa Strategi Pemerintah Daerah Kabupaten Jombang dalam pengembangan program Adiwiyata meliputi Kebijakan organisasi berpedoman pada kebijakan-kebijakan yang telah ditur dalam pedoman pelaksanaan Adiwiyata. Kebijakan tersebut meliputi kebijakan berwawasan lingkungan, kurikulum berbasis lingkungan, serta kebijakan pendidikan partisipatif. Pemberian penghargaan kepada sekolah Adiwiyata sebagai wujud apresiasi dan motivasi kepada sekolah dan seluruh tim atas keberhasilan pelaksana program Adiwiyata. Strategi pengalokasian sumber daya manusia dilaksanakan dengan melakukan pembinaan, pelatihan, dan bimbingan baik kepada tim Adiwiyata Kabupaten maupun tim Adiwiyata sekolah. Pengembangan sarana dan prasarana ramah lingkungan menjadi strategi pengalokasian sumber daya non SDM dalam mendukung tercapainya Adiwiyata di sekolah melalui penyediaan sarana prasarana pengeloaan lingkungan, pemelihaharaan dan pemanfaatan sarana prasarana. Strategi dalam menangani hambatan yang ada sudah cukup efektif dengan melibatkan seluruh pihak baik pihak yang terlibat maupun pihak dari luar dalam penanganan masalah yang timbul