Analisis Potensi dan Efektivitas Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan Sebagai Sumber Penerimaan Asli Daerah (Studi Pada Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Tahun 2015-2018)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi, dan efektivitas pajak mineral bukan logam dan batuan, dan mengetahui strength, weakness, opprtunnitie, dan threats Kabupaten Situbondo. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Penelitian ini bertempat di Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Situbondo. Data yang digunakan adalah data primer berupa wawancara dengan narasumber di lingkungan BPPKAD dan data sekunder berupa data potensi mineral bukan logam dan batuan, data penerimaan pajak mineral bukan logam dan batuan, laporan surat ketetapan pajak, data daftar harga mineral bukan logam. Teknik pengumpulan data dengan wawancara dan dokumentasi. Analisis yang digunakan adalah analisis potensi pajak, analisis efektivitas, analisis Swot. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jumlah potensi pajak mineral bukan logam dan batuan periode 2015-2018 Rp 36,094,364,248 dengan rata-rata Rp 9,023,591,062. Tingkat efektifitas sebesar 1.79%, yang berarti tidak efektif. Upaya yang dapat dilakukan adalah sosialisasi, melakukan pengawasan dan penegakan hukum, penetapan pajak sesuai potensi, meningkatkan pembangunan