Evaluasi Penerimaan Aplikasi Pusat Pelayanan Pengaduan Masyarakat (P3m) Yang Diimplementasikan Di Kabupaten Sidoarjo Berdasarkan Model Unified Theory Of Acceptance And Use Of Technology (Utaut)

Pemerintah Kabupaten Sidoarjo mengimplementasikan layanan e-government bernama P3M (Pusat Pengaduan Pelayanan Masyarakat) untuk mengakomodasi berbagai aspirasi dan pengaduan masyarakat. Berdasarkan survei Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) per semester satu 2019, aplikasi P3M hanya mendapat nilai 64,7 (tidak baik), lalu P3M sendiri menyebutkan bahwa media yang menjadi favorit masyarakat untuk menyampaikan aduan bukanlah aplikasi P3M, melainkan media sosial Facebook. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan penerimaan masyarakat Kabupaten Sidoarjo terhadap aplikasi P3M berdasarkan model atau kerangka teori Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) yang di dalamnya memuat variabel performance expectancy, effort expectancy, social influence, trust of the internet, trust of the government, trust of the CSC, facilitating conditions, behavioral intention, dan use behavior. Pengumpulan data dilakukan dengan mendistribusikan kuesioner online yang memuat total 25 butir pertanyaan kepada 100 sampel yang dipilih berdasarkan kriteria purposive sampling. Data penelitian diolah dengan pendekatan statistik deskriptif dan dihasilkan temuan yang menunjukkan bahwa penerimaan masyarakat Kabupaten Sidoarjo terhadap aplikasi P3M berdasarkan model UTAUT dikategorikan tinggi (61,91%). Namun, terdapat empat variabel yang memiliki nilai di bawah rata-rata, yaitu trust of the internet, trust of the government, trust of the CSC, behavioral intention, dan use behavior. Sebagai rekomendasi, maka variabel tersebut perlu dioptimalkan untuk perbaikan implementasi di masa mendatang