PENGARUH GREEN ACCOUNTING DAN KINERJA LINGKUNGAN TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN SEKTOR PERTAMBANGAN DAN SEKTOR INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2016-2018

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris tentang pengaruh green accounting dan kinerja lingkungan terhadap profitabilitas baik secara parsial maupun simultan. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor pertambangan dan sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2016-2018 dengan jumlah 107 perusahaan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan sampel sebanyak 37 perusahaan yang diambil menggunakan purposive sampling dengan kriteria yang telah ditetapkan sehingga menghasilkan 77 data pengamatan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui dokumentasi yang berbentuk laporan tahunan dan laporan keberlanjutan perusahaan. Teknik analisis data menggunakan uji persyaratan analisis, analisis regresi linier berganda, uji koefisien regresi parsial, uji koefisien regresi simultan, koefisien korelasi parsial, koefisien korelasi ganda dan analisis koefisien determinasi. Sebelum melakukan analisis data, dilakukan uji persyaratan analisis yaitu uji linieritas dan uji normalitas. Hasil analisis data menghasilkan persamaan Y ̂=0,188+(-0,016) X_1+(-0,001)X_2. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diambil kesimpulan yaitu (1) green accounting berpengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas (2) kinerja lingkungan tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap profitabilitas (3) green accounting dan kinerja lingkungan secara simultan memiliki pengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Hasil penelitian menunjukan bahwa walaupun penerapan green accounting bersifat sukarela, tetapi pengaruhnya terhadap profitabilitas lebih besar dibandingkan dengan kinerja lingkungan. Implikasi dari penelitian ini menjelaskan bahwa perusahaan dapat meningkatkan efisiensi biaya lingkungan sehingga dapat digunakan sebagai dasar pertimbangan perusahaan sebelum menentukan tingkat profitabilitas yang diharapkan. Kata Kunci : Green Accounting, Kinerja Lingkungan, Profitabilitas. This research aims to obtain empirical evidence on the influence of green accounting and environmental performance on profitability both partially and simultaneously. The population in this research is a mining sector company and consumer goods industry sector listed on Indonesia Stock Exchange period 2016-2018 with 107 companies. This research is a quantitative study with samples of 37 companies taken using purposive sampling with predefined criteria to produce 77 observation data. Data collection techniques in this study through documentation that form annual reports and corporate sustainability reports. Data analysis techniques using analysis requirement test, multiple linear regression analysis, partial regression coefficient test, simultaneous regression coefficient test, partial correlation coefficient, double correlation coefficient and coefficient of determination analysis. Before analyzing the data, the analysis requirements were tested, namely the linearity test and the normality test. Data analysis results result in equations Ŷ=0,188+(-0,016)X1+(-0,001)X2.Based on the results of the study, it can be concluded that (1) green accounting has a negative and significant effect on profitability (2) environmental performance does not have a significant effect on profitability (3) green accounting and environmental performance simultaneously has a significant effect on profitability.The results showed that although the implementation of green accounting is voluntary, its effect on profitability is greater than environmental performance. The implication of this research is that the company can increase the efficiency of environmentalcosts so that it can be used as a basis for company consideration before determining the level of expected profitability. Keywords : Green Accounting, Environmental Performance, Profitability