PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING TERHADAP HASIL BELAJAR PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN SISWA(Studi Eksperimen di MAN 13 Jakarta Kelas XI)

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data empiris tentang pengaruh model pembelajaran snowball throwingterhadap hasil belajar pendidikan pancasila dan kewarganegaraan. Penelitian dilakukan di MAN 13 Jakarta selama 3 bulan dimulaidari bulan Maret sampai Mei pada semester 2 tahun ajaran 2015/2016. Penelitian ini dilakukan dengan cara pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian eksperimen. Populasi penelitian adalah siswa kelas XI. Dengan teknik pengambilan sampelpenelitianrandom sampling. Sampel yang digunakan berjumlah 2 kelas yaitu kelas XI MIA 2 yang berjumlah 32 siswa sebagai kelas eksperimen dan kelas XI MIA 3 yang berjumlah 33 siswa sebagai kelas kontrol. Yang mana dari sampel tersebut diberikan soal tes objektif dengan lima pilihan jawaban untuk memperoleh data hasil belajar dari siswa tersebut.Untuk menguji kesahihan instrumen terlebih dahulu dilakukan uji coba instrumen dengan soal berjumlah 35 butir, pada = 0.05 dan rtabel = 0.361. Didapatkan 30 butir soal yang valid dan 5 butir soal invalid, yang selanjutnya dilakukan uji reliabilitas pada = 0.05 dan rtabel = 0.361dan didapatkan r11= 1.027dan termasuk pada reliabilitas sangat tinggi.Setelah didapatkan soal yang valid maka dilakukan uji analisis persyaratan data dengan uji normalitas dengan menggunakan liliefors (= 0.05 dan n = 32), dari data test kelas eksperimen didapatkan Lhitung= 0.0919, Ltabeluntuk n = 32 dengan taraf signifikan 0.05 adalah 0.157, Lhitung< Ltabeldapat disimpulkan bahwa data posttestkelas eksperimen berdistribusi normal. Data Posttest kelas kontrol didapatkan Lhitung= 0.080664, Ltabeluntuk n = 33 dengan taraf signifikan 0.05adalah 0.154, Lhitung< Ltabeldapat disimpulkan bahwa data posttest kelas kontrol berdistribusi normal. Setelah itu dilakukan uji homogenitas dari kedua kelas tersebut dengan menggunakan uji Bartlett dilihat dari data post test didapatkan X2hitung ≤ X2tabel atau 0.9049 ≤ 3.841, berarti data homogen.Selanjutnya dilakukannyapengujian hipotesis dimana berdasarkan hasilanalisis yang mana menggunakan uji-t. Diperoleh bahwa thitung(1.8) dan ttabelpada iiitaraf signifikan = 0.05 dengan df (n-2) = 63 adalah 1.6694. Dari hasil perhitungan tersebut diperoleh harga thitung> ttabel. Maka dapat disimpulkan bahwa dari penelitian tersebut Ho yang menyatakan tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara model pembelajaran snowball throwing terhadap hasil belajar PPKn (ditolak) sedangkan Hi yang menyatakan terdapat pengaruh yang signifikan antara model pembelajaran snowball throwing terhadap hasil belajar PPKn (diterim