The analysis of preference organization in calibre movie

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi cara tipe preferensi disampaikan dan menganalisis fungsi preferensi yang ditampilkan oleh para tokoh di dalam film Calibre. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Terdapat 70 ujaran yang ditranskripsikan dan kemudian diidentifikasi sebanyak 31 data. Ujaran tersebut dipilih karena menunjukkan adanya preferred dan dispreferred acts serta merupakan kalimat utuh bukan hanya yes-no answer. Data dianalisis menggunakan teori conversation analysis dari Yule. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat sembilan cara yang digunakan dalam menyampaikan tipe preferensi dalam film Calibre, yaitu: (1) delaying/hesitating, (2) prefacing, (3) expressing doubt, (4) using token yes, (5) mentioning obligation, (6) making a non-personal reason, (7) giving an account, (8) direct agreement and direct declination, dan (9) arguing. Terdapat sepuluh fungsi dari preferred dan dispreferred act, yaitu: (1) provide the reason of disagreement to perform a preferred act, (2) denote that the utterance or action was taken by the first speaker is wrong, (3) expressing approval of the utterance or action performed by the first speaker, (4) convince the first speaker for the speaker's dispreferred act, (5) expressing desire to do preferred act, (6) show unwillingness or inability to act, (7) reveal the views or reasons for the speaker's utterance or action, (8) provide an explanation of the knowledge or experience of the speaker, (9) criticize the speech or action of the first speaker, dan (10) persuade the first speaker to do an action