KAJIAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP PETUGAS KEBERSIHAN GEREJA TENTANG SANITASI GEREJA DI WILAYAH PUSKESMAS TEGALREJO TAHUN 2015

Gereja wilayah Puskesmas Tegalrejo diketahui terdapat permasalahan sanitasi pada sarana penyediaan dan mutu air bersih, pengeloaan air limbah, pengelolaan sampah, kebersihan lantai/tikar, langit-langit (plafon), jamban, kepadatan vektor, ventilasi, pencahayaan, kebisingan dan kebersihan umum. Selain itu pihak petugas kebersihan Gereja di 4 (empat) tempat ibadah tersebut diasumsikan belum memiliki pengetahuan yang tinggi dan sikap yang posiif tentang sanitasi lingkungan yang berada pada tempat ibadah khususnya Gereja. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode survei. Lokasi penelitian berada di Wilayah Puskesmas Tegalrejo, Yogyakarta sebanyak 4 (empat) tempat ibadah. Teknik Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Subyek penelitian adalah petugas kebersihan Gereja di Wilayah Puskesmas Tegalrejo, Yogyakarta berjumlah 4 responden. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Tingkat pengetahuan petugas kebersihan di wilayah Puskesmas Tegalrejo, Yogyakarta berada pada kategori tinggi sebanyak 4 orang (100%), (2) Sikap petugas kebersihan berada pada kategori positif sebanyak 3 orang (75%), dan sikap petugas kebersihan berada pada kategori negatif sebanyak 1 orang (25%), dan (3) Kajian tingkat pengetahuan dengan sikap petugas kebersihan di wilayah Puskesmas Tegalrejo, Yogyakarta diketahui berada pada kategori tinggi sebanyak 4 petugas kebersihan (100%). Kesimpulan penelitian adalah tingkat pengetahuan yang tinggi akan diikuti dengan sikap yang positif meskipun masih terdapat yang memiliki sikap negatif, begitupun sebaliknya apabila petugas kebersihan memiliki tingkat pengetahuan yang rendah secara tidak langsung akan berdampak pada sikap petugas kebersihan itu sendiri. Kata Kunci: Tingkat Pengetahuan, Sikap Petugas Kebersihan, Sanitasi Gereja, Puskesma