PERBEDAAN LAMA WAKTU MENDIDIHKAN AIR DAN LAMA WAKTU MEMBARA ANTARA BRIKET BIOARANG BLOTONG BERPEREKAT LEM KANJI DENGAN BRIKET BIOARANG BLOTONG TANPA PEREKAT LEM KANJI

Blotong merupakan limbah padat dari pabrik gula, dapat dimanfaatkan menjadi briket bioarang karena mengandung zat organik terutama selulosa dan serat, persenyawaan kimia tersebut sangat potensial sebagai sumber karbon yang merupakan penyusun utama dari briket bioarang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan lama waktu mendidihkan air dan lama waktu membara antara briket bioarang blotong berperekat lem kanji dengan briket bioarang blotong tanpa perekat lem kanji. Metode penelitian ini adalah Post Test Only Design dengan variabel bebas adalah briket bioarang blotong berperekat lem kanji dengan briket bioarang blotong tanpa perekat lem kanji dan variabel terikatnya adalah lama waktu mendidihkan air dan lama waktu membara. Hasil penelitian ini 0,5 Kg briket bioarang blotong berperekat blotong berperekat lem kanji, rata-rata waktu mendidihkan 2 Liter air untuk 15 kali pengulangan adalah 777,93 detik sedangkan 0,5 Kg briket bioarang blotong tanpa perekat lem kanji, rata-rata waktu mendidihkan 2 Liter air untuk 15 kali pengulangan adalah 740,13 detik. Hasil uji statistik T-Test dengan nilai P=0,032 lebih kecil dari α=0,05 artinya ada beda lama waktu mendidihkan air. Untuk lama waktu membara 0,5 Kg briket bioarang blotong berperekat lem kanji adalah 7151,2 detik sedangkan 0,5 Kg briket bioarang blotong tanpa perekat lem kanji adalah 6772 detik. Hasil uji statistik T-Test dengan nilai P=0,000 lebih kecil dari α=0,05 artinya ada beda lama waktu membara. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada perbedaan lama waktu mendidihkan air dan lama waktu membara antara briket bioarang blotong berperekat lem kanji dengan briket bioarang blotong tanpa perekat lem kanji. Kata Kunci : Briket bioarang, Bloton