PENGARUH PENGOLAHAN DENGAN SISTEM RBC TERHADAP KONSENTRASI BOD LIMBAH CAIR ASRAMA I POLTEKKES DEPKES YOGYAKARTA

Pencemaran air tanah atau air permukaan merupakan salah satu permasalahan yang harus mendapat perhatian khusus baik oleh pemerintah maupun masyarakat, karena menimbulkan gangguan atau kerugian apabila keberadaan senyawa atau unsur air tanah atau air parmukaan melampaui baku mutu yang sudah ditentukan yaitu dapat menyebabkan gangguan estetika, gangguan kesehatan, serta gangguan ekosistem perairan. Limbah cair asrama mempunyai kadar BOD 334 mg/L. Kadar BOD yang diperbolehkan sesuai Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No. 112 Pasal 1(1) Tahun 2003 tentang baku mutu air limbah domestik yaitu 100 mg/L. Dari hasil tersebut sudah dapat diketahui bahwa kadar BOD limbah cair asrama telah melampaui baku mutu yang telah ditetapkan. Tujuan dari penelitian ini adalah menurunkan kadar BOD limbah cair Asrama Poltekkes Depkes Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah experiment dengan desain penelitian pre test-post test with control group desain. Pengolahan limbah cair Asrama dilakukan dengan sistem rotating biological contaktor. Penelitian ini dilakukan pengulangan sebanyak 3 kali pengulangan. Hasil penelitian dapat diketahui bahwa terjadi penurunan rata-rata kadar BOD dari 416 mg/L menjadi 90 mg/L (78,36%). Dari uji statistik dengan uji T-test penurunan kadar BOD telah menunjukkan ada beda yang bermakna antara sebelum dan sesudah masuk pengolahan. Sehingga pengolahan dengan sistem rotating biological contaktor dapat dipakai sebagai alternatif untuk menurunkan kadar BOD. Kata kunci : BOD, RBC (rotating biological contactor)