HUBUNGAN PARTISIPASI OLAHRAGA DENGAN AKTIVITAS FISIK DI KABUPATEN PANDEGLANG

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan partisipasi olahraga dengan aktivitas fisik di wilayah kabupaten Pandeglang. Metode yang digunakan pendekatan kuantitatif yaitu pendekatan yang menggunakan data berbentuk skor, adapun teknik pengambilan sampel yang digunakan ialah random sampling, yakni teknik penentuan sampel berdasarkan dengan teknik pengambilan sampel dari anggota populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan umur, pekejaan, pangakat, gender yang ada dalam populasi itu. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 348 orang di wilayah kabupaten Pandeglang, Prosedur penelitian ini dengan menyebarkan angket kepada responden. Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan adalah Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ) yaitu merupakan instrumen dalam bentuk kuesioner yang diadopsi dari World Health Organization (WHO) yang digunakan untuk mengukur tingkat aktivitas fisik masyarakat di seluruh dunia yang berjumlah 16 butir soal, dengan Participation Motivation Questionnaire yang di buat oleh Gill dan kawan-kawan pada tahun 1983 terdiri dari 30 pertanyaan yang bertujuan untuk mengetahui tingkat partisipasi olahrag seseorang. Melalui penelitian ini dapat diketahui tidak terdappat hubungan antara partisipasi olahraga dengan aktivitas fisik. Adapun untuk penelitian ini diperoleh data parisipasi olahraga dan aktivitas fisik dimana laki-laki dengan hasil tidak normal dengan nilai signifikasi 0.00 dimana nilai tersebut kurang dari 0.05 sedangkan data perempuan dengan hasil tidak normal dengan nilai 0.00 dimana nilai tersebut kurang dari 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa analisis data menggunakan uji normalitas dengan hasil tidak normal M. Adam Mustika 1606986 Dosen Pembimbing I : Prof. Dr. H. Yudha M.Saputra Dosen Pembimbing II : Dr. Sandey Tantra Paramitha,S.Si., M.pd. This study aims to determine how the relationship between sports participation and physical activity in the district Pandeglang. The method used is a quantitative approach, namely an approach that uses data in the form of scores, while the sampling technique used is random sampling, which is a sampling technique based on sampling techniques from members of the population which are carried out randomly without paying attention to age, occupation, pangakat, existing gender. in that population. The sample in this study amounted to 348 people in the district Pandeglang, the procedure for this research is by distributing questionnaires to respondents. In this study the instrument used was the Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ), which is an instrument in the form of a questionnaire adopted from the World Health Organization (WHO) which is used to measure the level of physical activity of people around the world, totaling 16 items, with a Participation Motivation Questionnaire. which was made by Gill and his friends in 1983 consists of 30 questions that aim to determine the level of someone's sports participation. Through this research, it can be seen that there is no relationship between sports participation and physical activity. As for this study, data on the participation of sports and physical activity were obtained where men with abnormal results with a significance value of 0.00 where the value is less than 0.05, while data for women with abnormal results with a value of 0.00 where the value is less than 0.05, it can be concluded that data analysis using normality test with abnormal results