Hubungan Keterampilan Motorik Kasar dengan body Mass Index (BMI) Pada Anak Usia 4 Tahun

Tujuan dari penelitian ini untuk mengkaji hubungan antara body mass index (BMI) dengan keterampilan motorik kasar pada anak yang berusia 4 tahun. Metode yang digunakan cross sectional study dengan desain korelasional. Partisipan yang terlibat adalah 48 orang anak usia 4 tahun dari Taman Kanak-kanak (TK), Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Kelompok bermain (KOBER) yang ada di kota Bandung dan sekitarnya. Instrumen yang digunakan untuk mengukur keterampilan motorik kasar adalah supine time up and go (S-TUG), one leg standing (OLSB) dan standing Long Jump (SLJ), sedangkan timbangan digital, stadiometer portable dan kalkulator kids health digunakan untuk mengukur BMI. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan yang signifikan antara BMI dengan keterampilan motorik kasar p (0.262) > 0.05. Dapat disimpulkan bahwa BMI tidak mempengaruhi keterampilan motorik kasar anak usia 4 tahun. Simpulan ini dikaji lebih jauh pada pembahasan. Kata Kunci : Anak Usia 4 Tahun, Body Mass Index, BMI, Keterampilan Motorik The purpose of this study was to examine the relationship between body mass index (BMI) and gross motor skills in children aged 4 years. The method used is a cross sectional study with a correlational design. Participants involved were 48 children aged 4 years from Kindergarten (TK), Early Childhood Education (PAUD) and Playgroups (KOBER) in Bandung and its surroundings. The instruments used to measure gross motor skills are supine time up and go (S-TUG), one leg standing (OLSB) and standing Long Jump (SLJ), while digital scales, portable stadiometers and kids health calculators are used to measure BMI. The results showed that there was no significant relationship between BMI and gross motor skills p (0.262)> 0.05. It can be concluded that BMI does not affect gross motor skills of 4 year olds. This conclusion is examined further in the discussion. Keywords : body Mass Index, BMI, Children 4 Years Of Age, Motor Skil