PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN EMOSI ANAK USIA 5-6 TAHUN

Perkembangan kecerdasan emosional anak diarahkan pada kemampuan mengenali emosi dan mengelola emosi. Kemampuan tersebut menjadi latar belakang dilakukannya penelitian studi kasus ini. Fokus masalah penelitian ini terletak pada perkembangan emosi anak pada usia 5-6 tahun yang belum berkembang dengan baik, salah satunya dipengaruhi oleh pola asuh orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pola asuh orang tua terhadap perkembangan emosi anak. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah orang tua (KF) dan anak usia dini (CM). Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data yaitu kuesioner dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perkembangan emosi anak CM memang belum berkembang dengan baik. Perilaku emosi yang sering muncul pada anak yaitu, berteriak, menangis berkepanjangan saat tidak dituruti kemauannya, mudah marah, belum mampu menghargai pendapat orang lain, belum mampu mengucapkan maaf apabila melakukan kesalahan dan sedangkan pola asuh orang tuanya dapat dilihat dari hasil kuesioner orang tua yang lebih cenderung pada pola asuh permisif, dalam gaya pengasuhannya orang tua tidak menghukum anak, memberi kebebasan kepada anak untuk melakukan hal yang disukainya, tidak banyak menuntut tidak menetapkan aturan yang ketat, dan melempar barang saat marah. Dengan demikian pola asuh orang tua permisif termasuk salah satu faktor yang dapat sangat mempengaruhi perkembangan emosi anak usia, dan orang tua dapat menggunakan hasil penelitian ini sebagai referensi dalam menerapkan pola asuh sesuai kebutuhan. The development of children's emotional intelligence is directed at the ability to recognize emotions and manage emotions. This ability is the background for conducting this case study research. The focus of this research problem lies in the emotional development of children aged 5-6 years who are not well developed, one of which is influenced by parenting styles. This study aims to determine the effect of parenting style on children's emotional development. The method used is a case study with a qualitative approach. The subjects of this study were parents (KF) and early childhood (CM). he techniques used in collecting data were questionnaires and interviews. The results showed that the emotional development of CM children was not well developed. Emotional behavior that often appears in children, namely, shouting, crying for a long time when they are not obeyed, are irritable, are not able to respect other people, are not able to accept forgiveness for mistakes, while the parenting patterns can be seen from the results of the questionnaire parents who are more inclined to the pattern. Permissive parenting, in its parenting style, parents do not punish children, give freedom to children to do what they like, do not demand too much not to set strict rules, and throw things when angry. Thus the permissive parenting style of parents is one of the factors that can greatly influence the emotional development of aged children, and parents can use the results of this study as a reference in implementing parenting as needed