ANALISIS KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR (Penelitian Kualitatif Deskriptif Bahasan Volume Bangun Ruang Kubus dan Balok pada Kelas V Salah Satu Sekolah Dasar di Kecamatan Kota Baru Kabupaten Karawang Tahun Ajaran 2019/2020)

Komunikasi matematis adalah kemampuan yang perlu dikembangkan dalam pembelajaran matematika. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tingkat kemampuan komunikasi matematis siswa kelas V Sekolah Dasar. Adapun metode dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah empat siswa dengan peringkat teratas di kelasnya, pemilihan subjek ini berdasarkan pertimbangan dan hasil observasi di sekolah tersebut selama tiga bulan. Adapun materi yang diteliti adalah materi bangun ruang kubus dan balok. Subjek penelitian diberi soal tes tulis tentang kemampuan komunikasi matematis berjumlah 5 soal yang tiap soalnya terkandung indikator yang berbeda. Kemudian dilakukan wawancara untuk dilakukan triangulasi yang nantinya akan ditarik kesimpulan dari hasil jawaban masing-masing subjek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kemampuan informan terbagi menjadi empat kategori yaitu sangat baik, baik, sedang dan rendah. Subjek penelitian dengan kemampuan sangat tinggi memiliki kemampuan memenuhi kriterian (IDKT 1), (IDKT 2), (IDKT 3), (IDKT 4) dengan sempurna. Subjek dengan kemampuan baik memenuhi kriteria (IDKT 1), (IDKT 2), (IDKT 4) namun pada (IDKT 3) kurang mampu menjelaskan dengan baik. Subjek dengan kemampuan sedang memenuhi kriteria (IDKT 1), (IDKT 3), (IDKT 4). Sedangkan untuk kemampuan rendah tidak ada satupun indikator yang terpenuhi. Adapun perbedaan tingkatan tersebut dipengaruhi oleh faktor dukungan orang tua dan disiplin belajar. Mathematical communication is an ability that needs to be developed in mathematics learning. The purpose of this study was to determine how the level of mathematical communication skills of fifth grade elementary school students. The method in this research is a qualitative descriptive method. The research subjects in this study were four students with the top rank in their class, the selection of this subject was based on consideration and the results of observations at the school for three months. The material studied is the material of space cubes and blocks. Research subjects were given written test questions about mathematical communication skills totaling 5 questions, each of which contained different indicators. Then conducted interviews to do triangulation which will later draw conclusions from the results of the answers of each research subject. The results showed that the level of the informants' ability was divided into four categories, namely very good, good, medium and low. Research subjects with very high abilities have the ability to meet the criteria (IDKT 1), (IDKT 2), (IDKT 3), (IDKT 4) perfectly. Subjects with good abilities meet the criteria (IDKT 1), (IDKT 2), (IDKT 4) but at (IDKT 3) are not able to explain well. Subjects with abilities are meeting the criteria (IDKT 1), (IDKT 3), (IDKT 4). Meanwhile, for low ability, not a single indicator is met. The difference in levels is influenced by factors of parental support and learning discipline