PENGARUH PENGALAMAN PRAKTEK INDUSTRI TERHADAP MINAT MAHASISWA PENDIDIKAN TEKNIK MESIN UNTUK BEKERJA DI DUNIA INDUSTRI

Kebutuhan akan pendidikan menjadi salah satu kepentingan nasional yang perlu dipenuhi. Diperlukan tenaga ahli pendidik demi terselenggaranya pendidikan nasional dengan baik. Kebutuhan akan tenaga ahli pendidik bisa tercukupi dengan membentuk lembaga pendidikan yang dapat menghasilkan lulusan yang menguasai Ilmu khusus di bidang pendidikan. DPTM FPTK UPI adalah salah satu departemen di Universitas Pendidikan Indonesia yang menghasilkan lulusan calon guru pendidikan vokasi. Namun, dalam keberjalanannya, sebagian lulusan DPTM FPTK UPI lebih memilih bekerja di dunia industri daripada menjadi guru di sekolah menengah kejuruan. Terdapat dugaan adanya pengaruh pengalaman praktek Industri yang dilaksanakan Mahasiswa DPTM FPTK UPI terhadap minat untuk bekerja di dunia industri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh pengalaman praktek industri (variabel X) terhadap minat bekerja di dunia industri (variabel Y), dan untuk mengetahui perbedaan kuatnya pengaruh variabel X terhadap variabel Y antara dua kategori di dalam sampel. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Pendekatan yang dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif dalam bentuk pengumpulan data berupa angket. Populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Pendidikan Teknik Mesin UPI angkatan 2016 dengan kategori bidang keahlian produksi dan perancangan serta bidang keahlian otomotif yang telah melaksanakan praktek industri sejumlah 93 orang, dengan jumlah sampel 60 orang. Hasil perhitungan koefisien korelasi variabel X dan Y untuk mahasiswa pendidikan teknik mesin bidang keahlian produksi dan perancangan serta otomotif mendapatkan interpretasi tingkat korelasi yang tinggi. Nilai koefisiensi korelasi berlaku untuk seluruh populasi tempat sampel diambil. Didapatkan juga koefisien determinasi R Square sebesar 0,610 yang berarti varians dalam variabel Y dapat dijelaskan melalui variabel X dengan persentase 61%. Perbedaan pengaruh pengalaman praktek industri terhadap minat kerja lebih kuat terjadi kepada mahasiswa otomotif dibandingkan dengan mahasiswa produksi dan perancangan, dengan interpretasi tingkat korelasi sangat tinggi untuk mahasiswa otomotif dan interpretasi tingkat korelasi tinggi untuk mahasiswa produksi dan perancangan. The need for education is one of the national interests that needs to be met. Educator expert is needed for the implementation of national education properly. The need for educator experts can be fulfilled by forming educational institutions that can produce graduates who have specialized knowledge in the field of education. DPTM FPTK UPI is one of the Departments at the Indonesian University of Education that produces graduates of vocational education teacher candidates. However, in its journey, some of the DPTM FPTK UPI graduates prefer to work in the industrial world rather than becoming teachers in vocational high schools. There is a suspicion that there is an influence of industry practice experience carried out by DPTM FPTK UPI students on the interest to work in the industrial world. This study aims to determine whether or not there is an influence of industry practice experience (variable X) on interest in working in the industrial world (variable Y), and to determine the difference in the strength of the effect of variable X on variable Y between the two categories in the sample. The method used is descriptive method. The approach taken uses a quantitative approach in the form of data collection in the form of a questionnaire. The population in this study were UPI Mechanical Engineering Education Students 2016 for the field of production and design expertise as well as the automotive expertise field that had carried out Industry Practice totaling 93 people, with a total sample of 60 people. The results of the calculation of the correlation coefficient of variables X and Y for mechanical engineering education students in the fields of production and design and automotive expertise get a high interpretation level correlation. Correlation coefficients apply to the entire population where the sample was taken. The coefficient of determination (R Square) is also obtained of 0.610 which means that the variance in the Y variable can be explained through the X variable with a percentage of 61%. The effect of industrial practice experience on work interest is stronger for automotive Students compared to production and design Students, with very high correlation level interpretation for automotive students and high correlation level interpretation for production and design students