Sistem Informasi Geografis Wilayah Rawan Tindak Kriminalitas Pada Kota Bekasi

Kota Bekasi merupakan kota yang tergolong tingkat kepadatan penduduk yang cukup tinggi, pada tahun 2012 berjumlah 2.523.032 jiwa, tahun 2013 berjumlah 2.592.819 jiwa, tahun 2014 berjumlah 2.663.011 jiwa, tahun 2015 berjumlah 2.733.240 jiwa dan terus meningkat pada tahun berikutnya pada tahun 2016 jumlah penduduk mencapai 2.803.283 jiwa. Kota Bekasi pula tidak terlepas dari tindak kejahatan atau kriminalitas seperti kota – kota besar lainnya. Pada tahun 2015 menurut data BPS (Badan Pusat Statistik) tindak kejahatan terhadap fisik mencapai 47.128 sedangkan terhadap nyawa mencapai 1.491. oleh sebab itu penulis merancang sebuah sistem informasi geografis yang dapat memberikan informasi daerah yang sering terjadi tindak kejahatan. Perancangan sistem informasi geografis tindak kriminaitas pada Kota Bekasi ini menggunakan Codeigniter, MySQl, dan Google Map API. Metode yang digunakan dalam perancangan sistem infromasi ini menggunakan metode RAD (Rapid Application Development). Hasil yang diharapkan dalam perancangan sistem informasi geografis tindak kriminalitas di Kota Bekasi ini yaitu dapat memudahkan masyarakat untuk mengetahui dan melaporkan kejadian kejahatan secara real time, dan untuk petugas keamanan Polrestro Bekasi dapat mengontrol daerah yang sering terjadi tindak kejahatan agar mendapatkan pengawas yang lebih untuk mengamankan suatu wilayah khususnya Kota Bekasi. Kata Kunci: Kriminalitas, Sistem Informasi Geografis, Google Map API, CodeIgniter, MySql, Rapid Application Development, Berbasis We