Determinan yang mempengaruhi keputusan stock split serta dampak stock split terhadap nilai perusahaan: Studi pada perusahaan yang melakukan stock split periode 2014-2018 di Bursa Efek Indonesia

INDONESIA: Pelaksanaan stock split yang dilakukan oleh perusahaan tidak terlepas dari teori-teori yang menjadi pendorong perusahaan dalam melakukan aksi ini. Seperti yang telah dijabarkan dalam signaling theory dan trading range theory, serta bagaimana reaksi dari pasar atas pengumuman dari aksi stock split. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari kinerja keuangan, kemahalan harga saham dan likuiditas saham atas keputusan perusahaan dalam melakukan stock split serta oengaruh stock split terhadap nilai perusahaan. Sampel dalam penelitian ini bersifat jenuh dan terdapat 30 perusahaan yang terdaftar di BEI dan melakukan stock split periode 2014-2018, serta terdapat sampel pembanding yaitu 30 perusahaan yang sama tetapi pada satu tahun sebelum pelaksanaan stock split. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif, dan analisis data menggunakan analisis logistik, serta uji parametrik wilcoxon pada aplikasi SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Earning Per Share, Return On Equity dan Price Earning Ratio yang masing-masing mewakili determinan kinerja keuangan serta kemahalan harga saham tidak mempunyai pengaruh signifikan atas keputusan perusahaan melakukan stock split. Sedangkan variabel Trading Volume Acticity yang mewakili determinan likuiditas saham berpengaruh signifikan atas keputusan perusahaan dalam melakukan stock split. Serta tidak terdapat perbedaan dari Nilai Perusahaan antara sebelum dengan sesudah pelaksaan stock split. ENGLISH: The implementation of the stock split conducted by the company is inseparable from theories that motivate the company to take this action. As described in the signaling theory and trading range theory, also how the market reacted to the announcement of the stock split action. This research aim is to know influences from financial performance, weakness in stock prices and stock liquidity over the company's decision to do a stock split and the effect of the stock split on company value. This research sample is saturated and there are 30 companies listed on the BEI and conducted a stock split for the 2014-2018 period, and there are comparison sample, namely the same 30 companies but conducted in the one year before the stock split. The method that used in this research is logistical analysis as well as the Wilcoxon parametric test on the SPSS application. The research results show that variable Earning Per Share, Return On Equity dan Price Earning Ratio each of which represents the determinant of financial performance and expensive stock prices do not have a significant effect on the company's decision to do a stock split. Meanwhile, the Trading Volume Activity variable which represents the determinant of stock liquidity has a significant effect on the company's decision to do a stock split. Also, there is no difference in Company Value between before and after the implementation of stock split