Meningkatkan Hasil Belajar dan Aktifitas Siswa Kelas IV Tentang Konsep Koperasi pada Pembelajaran IPS melalui Model Pembelajaran Jigsaw MI Al Mujahidin Kabupaten Tanah Bumbu

Bohari. 2013 : Meningkatkan Hasil Belajar dan Aktifitas Siswa Kelas IV Tentang Konsep Koperasi pada Pembelajaran IPS melalui Model Pembelajaran Jigsaw MI Al Mujahidin Kabupaten Tanah Bumbu. Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Skripsi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Dosen Pembimbing Syarifah Salmah, M.Pd.I\ud \ud \ud Kata Kunci : Model Pembelajaran Jigsaw, Konsep Koperasi\ud \ud IPS di sekolah selama ini cendrung monoton. Hal ini menyebabkan rendahnya tingkat keberhasilan belajar siswa tentang konsep koperasi. Hal ini juga terjadi si sekolah. Berdasarkan pernyataan di atas, maka dipilihlah sebuah metode pembelajaran yaitu Model Pembelajaran Jigsaw yang akan membantu siswa mengingat informasi tentang konsep koperasi dengan baik.Tujuan pelaksanaan penelitian ini adalah untuk Penelitian Tindakan Kelas ini bertujuan untuk mengetahui apakah model pembelajaran jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar tentang konsep koperasi pada pembelajaran IPS kelas IV MI Al Mujahidin Kabupaten Tanah Bumbu.\ud Penelitian ini dilaksanakan di Kelas IV MI Al Mujahidin Kabupaten Tanah Bumbu. Jumlah siswa sebanyak 11 orang terdiri dari 3 orang siswa laki-laki dan 8 orang siswa perempuan.Instrument yang digunakan adalah observasi kegiatan guru, observasi siswa, dan tes hasil belajar. Analisa data yang digunakan adalah interprestasi berdasarkan tehnik penghitungan distribusi frekuensi dengan pembahasan berdasarkan skala persentasi.Penelitian ini diadakan dalam dua siklus. Tiap siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Hasil belajar pada siklus satu memperoleh rata-rata sebesar 69.10 dan siklus kedua sebesar 84.50. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran jigsaw memberikan pengaruh positif terhadap kemampuan siswa dalam memahami konsep koperasi yang tepat dan benar. Tindakan kelas secara bertahap dan hasil tes belajar siswa yang meningkatkan secara signifikan dalam 2 siklus mampu membawa siswa untuk mencapai standar ketuntasan belajar yang termuat dalam kreteria ketuntasan minimal (KKM) yaitu 70.\ud Berdasarkan temuan di atas, disarankan (1) Hasil penelitian ini dapat menjadi bahan pertimbangan dalam rangka memperbaiki kualitas pendidikan di sekolah khususnya pada mata pelajaran IPS. (2) Dengan dilaksanakan penelitian ini, guru dapat memilih pola dan strategi pembelajaran yang tepat dalam upaya memperbaiki dan memotivasi siswa dalam pembelajaran IPS. (3) Diharapkan penelitian ini akan memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan pada siswa sehingga dapat meningkatkan hasil belajar IPS