Peningkatan Kemampuan Siswa Memahami Makna Kata Bahasa Indonesia Melalui Teknik Teka-teki Silang Di Kelas IV MI Ni’matul Aziz Jelapat 1 Kecamatan Tamban Kabupaten Batola

Norhayati Hani. 2013. Peningkatan Kemampuan Siswa Memahami Makna Kata Bahasa Indonesia Melalui Teknik Teka-teki Silang Di Kelas IV MI Ni’matul Aziz Jelapat 1 Kecamatan Tamban Kabupaten Batola. Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah. Pembimbing: (I) Drs. Syaiful Bahri Djamarah, M. Ag., (II) Noor Alfu Laila, M. Pd.\ud \ud \ud Penelitian ini berangkat dari latar belakang perlunya diadakan pembaharuan dalam peningkatan kreativitas mengajar guru dalam pengelolaan proses pembelajaran. Siswa dalam kegiatan pembelajaran masih kurang menguasai kosakata bahasa Indonesia sehingga mempengaruhi keterampilan berbahasa mereka seperti berbicara, menulis, maupun mengarang cerita. \ud Pendekatan yang digunakan masih konvensional dan kurang menarik minat siswa. Pada pembelajaran materi membaca dan menulis, hasil belajar siswa untuk ulangan harian (formatif) hanya mencapai rata-rata 5,4 dan secara klasikal 68% dibawah kriteria ketuntasan minimal (KKM). Untuk meningkatkan kemampuan siswa memahami makna kalimat bahasa Indonesia maka dilakukan PTK dengan menggunakan teknik teka-teki silang. \ud Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV MI Ni’matul Aziz Jelapat 1 kecamatan Tamban kabupaten Batola tahun pelajaran 2012/2013 dengan jumlah siswa sebanyak 24 siswa. Sumber data diperoleh melalui siswa, guru, dan kolaborator. Teknik dan alat pengumpulan data dilakukan melalui tes, observasi dan diskusi yang kemudian dianalisis secara deskriptif kualitatif. \ud Hasil penelitian diketahui bahwa penerapan teknik teka-teki silang dalam memahami makna kata dapat meningkatkan a) aktivitas guru dalam pembelajaran mencapai 85,26% yang berada dalam klasifikasi sangat baik, b) aktivitas siswa dalam mengikuti proses pembelajaran mencapai rata-rata 93,3% yang berada dalam klasifikasi sangat aktif, dan c) nilai hasil belajar mencapai rata-rata 8,33%; klasifikasi sangat berhasil