Upaya Meningkatkan Hasil Pembelajaran PAI Melalui Pendekatan Contextual Teaching And Learning (CTL) Untuk Siswa Kelas VI SDN Handil Purai 1 Kecamatan Beruntung Baru Kabupaten Banjar

Fathul Muin, A.Ma. 2011. Upaya Meningkatkan Hasil Pembelajaran PAI Melalui Pendekatan Contextual Teaching And Learning (CTL) Untuk Siswa Kelas VI SDN Handil Purai 1 Kecamatan Beruntung Baru Kabupaten Banjar. Skripsi, Jurusan pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah, Pembimbing: (1) Drs. H. Hamdan, M.Pd. (II) Drs. H. Suriansyah Salati, M.Ag.\ud \ud Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian tindakan kelas, yaitu bentuk pembelajaran yang bersifat reflektif untuk memperbaiki kondisi pembelajaran dan meningkatkan kemantapan rasional dari tindakan melaksanakan tugas dengan proses pengkajian berdaur, yaitu merencanakan, melaksanakan tindakan, mengamati dan merefleksikan tentang permasalahan kurangnya kemampuan siswa dalam pembelajaran PAI khususnya materi iman kepada qada dan qadar Allah Swt. Untuk itu direncanakan tindakan kelas dalam upaya meningkatkan kemampuan siswa dalam pembelajaran PAI khususnya materi iman kepada qada dan qadar Allah Swt melalui pendekatan Contextual Teaching and Learning.\ud Tindakan kelas yang dilaksanakan dalam menerapkan pembelajaran melalui metode Contextual Teaching and Learning pada pembelajaran PAI yang dilakukan dengan dua cara pengamatan, yaitu 1) Pengamatan langsung yang dilakukan peneliti terhadap kegiatan pembelajaran melalui pendekatan Contextual Teaching and Learning. 2) Pengamatan partisipasi yang dilakukan oleh guru sejawat untuk mengamati kegiatan pembelajaran 4 x (2 x 35 menit) siklus pertama dan siklus kedua sesuai tahapan-tahapan proses belajar mengajar di kelas.\ud Berdasarkan hasil tindakan kelas siklus 1 dan II penelitian ini, diperoleh data: a) Hasil observasi teman sejawat terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukan peneliti meningkat dari siklus 1 ke siklus II. Hal ini dilihat dari prosentasi hasil observasi siklus 1 pertemuan pertama 85,29% dan pertemuan kedua 88,23% (rata-rata 86,76%), siklus II pertemuan ketiga 91,17 dan pertemuan kedua 100% (rata-rata 95,58). Rata-rata keseluruhan 91,17%. b) Hasil observasi teman sejawat terhadap kativitas siswa dalam kegiatan belajar mengajar siklus 1sampai pada siklus II terlihat aktivitas siswa sangat baik dan meningkat, hal ini sesuai dengan prosentasi hasil observasi teman sejawat terhadap aktivitas siswa dalam kegiatan belajar mengajar yaitu siklus 1 pertemuan pertama 70% dan pertemuan kedua 75% (rata-rata 72,5%), siklus II pertemuan pertama 80% dan pertemuan kedua 85% (rata-rata 82,5%). Rata-rata keseluruhan 77,5%. c) Terjadinya peningkatan hasil tes yang dilaksanakan dari siklus I hingga siklus II, hal ini dilihat dari nilai rata-rata siklus I pertemuan pertama yaitu 7,07 dan pertemuan kedua 7,35 (rata-rata nilai siklus I 7,21) dibawah indikator ketuntasan belajar, kemudian meningkat pada siklus II, pertemuan pertama menjadi 7,42 dan pada pertemuan kedua 8,07 (rata-rata nilai siklus II 7,74) diatas indikator ketuntasan belajar yang ditetapkan sebelumnya.\ud Dari temuan tersebut, maka ditetapkan bahwa pembelajaran melalui pendekatan Contextual Teaching and Learning dapat dijadikan salah satu model pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam pembelajaran PAI