Meningkatkan Kemampuan Praktek Sholat dengan Metode Demonstrasi pada Murid Kelas III SDN Surgi Mufti 4 Kecamatan Banjarmasin Utara Kota Banjarmasin Tahun Ajaran 2008/2009

Nursinah. 2009. Meningkatkan Kemampuan Praktek Sholat dengan Metode Demonstrasi pada Murid Kelas III SDN Surgi Mufti 4 Kecamatan Banjarmasin Utara Kota Banjarmasin Tahun Ajaran 2008/2009. Skripsi, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah. Pembimbing: (I) Prof. Dr. H. Syaifuddin Sabda, M.Ag, (II) Drs. Syaifullah, M. Ag\ud \ud Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan siswa dalam melaksanakan praktek sholat. Keadaan ini juga didukung oleh ketidakmampuan guru dalam memilih metode yang tepat dalam pembelajaran sholat mata pelajaran pendidikan agama Islam sehingga menimbulkan siswa kurang mengerti dan tidak mengetahui gerakan yang baik dan benar dalam melaksnakan sholat.\ud Berdasarkan uraian permasalahan tersebut maka melalui penelitian ini diharapkan guru mampu memilih metode yang tepat dalam pembelajaran sholat sehingga siswa mengetahui bacaan dan gerakan sholat yang benar kemudian dapat meningkatkan kemampuannya dalam mempraktekkan sholat.\ud Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendapatkan data dan analisinya melalui kajian-kajian reflektif, partisipatif, dan kolaboratif. Pengembangan program didasarkan pada data-data dan informasi dari siswa, guru dan setting sosial secara alamiah melalui tiga tahapan siklus penelitian tindakan kelas.\ud Untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam praktek sholat dilakukan PTK dengan menggunakan metode demonstrasi. Penelitian ini dilakukan di SDN Surgi Mufti 4 Banjarmasin dengan tiga siklus. Pada siklus I, skor rata-rata yang diperoleh dalam mendemonstrasikan gerakan sholat hanya mencapai 59,56 atau 5,95. \ud Pada siklus II terjadi peningkatan yang signifikan hal ini dapat dilihat dari hasil observasi terhadap kegiatan praktek sholat yang dilakukan siswa yaitu mencapai 82,93 atau 8,29. Setelah diteruskan pada tindakan kelas siklus III, kemampuan siswa dalam mempraktekkan sholat lebih baik lagi. Peningkatan ini dapat dilihat dari hasil observasi terhadap kegiatan praktek sholat yang dilakukan siswa yaitu mencapai skor rata-rata90,54 atau 9,05.\ud Berdasarkan temuan dan observasi terhadap kegiatan siswa dalam mempraktekkan sholat dari siklus I asampai siklus III dengan menggunakan metode demonstrasi dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam mempraktekkan sholat dan terbukti sangat efektif sehigga tujuan pembelajaran dapat tercapai