Upaya Guru Meningkatkan Kemampuan Menserasikan Gerakan Dengan Bacaan Shalat Lima Waktu Melalui metode Demonstrasi Pada Siswa Kelas III SDN Pelambuan I Banjarmasin

Nurdin. 2009. Upaya Guru Meningkatkan Kemampuan Menserasikan Gerakan Dengan Bacaan Shalat Lima Waktu Melalui metode Demonstrasi Pada Siswa Kelas III SDN Pelambuan I Banjarmasin. Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah. Pembimbing: (I) Drs. H. Alfiani Khairani, M. Pd.I, (II) Dra. Hj. Masyitah, M.Pd.I.\ud \ud Penelitian ini bertolak dari pemikiran bahwa meningkatkan kemampuan siswa unuk menserasikan gerakan shalat dengan bacaan adalah Ajaran Islam yang menyuruh umatnya untuk melaksanakan berbagai kewajiban muslim,dalam rukun Islam,diantaranya adalah shalat. Metode drill yaitu cara mengajar dengan latihan-latihan terhadap apa yang dipelajari,sedangkan metode demonstrasi adalah metode mengajar dengan memperagakan kejadian, aturan dan urutan melakukan suatu kegiatan baik secara langsung maupun melalui media pengajaran yang relevan dengan pokok bahasan atau materi yamg disajikan.Diketahui, ada sebagian murid SDN Pelambuan I kurang serasi antara gerakan dengan bacaan shalat lima waktu sehingga guru meningkatkan kemampuan Peserta didik dalam meningkatkan menserasikan gerakan dengan bacaan shalat lima waktu melalui metode drill dan demonstrasi.\ud Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui siswa mampu menserasikan gerakan dengan bacaan shalat lima waktu melalui metode drill dan demonstrasi. Pada siswa kelas III.\ud Populasi dalam penelitian ini adalah secara khusus dilakukan pada siswa kelas III SDN Pelambuan I Banjarmasin yang berjumlah 30 orang. \ud Teknik pengumpulan data adalah dengan angket, wawancara, studi documenter dan observasi. interpretasi data, kemudian data disajikan dan di analisis secara deskriptif kualitatif,kesimpulan dilakukan dengan mengambil kesimpulan di gunakan metode induktif.\ud Hasil penelitian ini siswa sangat berpengaruh terhadap upaya guru meningkatkan kemampuan menserasikan gerakan shalat lima waktu. Kemampuan siswa dalam menserasikan gerakan dengan bacaan shalat dikerjakan sangat baik, serasi dan sesuai dengan yang diharapkan. Faktor yang mempengaruhi meningkatkan kemampuan siswa dalam menserasikan gerakan shalat lima waktu adalah keinginan siswa sendiri yaitu untuk belajar dan mampu untuk meningkatkan gerakan dengan bacaan shalat yang sesuai dengan ajaran agama islam. Hal tersebut dilakukan dengan sangat baik dan siswa lebih khusuk dalam mengerjakan shalat sehari-hari