Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di MI Al Muhajirin Banjarmasin

Siti Khadijah. 2014. Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di MI Al Muhajirin Banjarmasin. Skripsi, Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Pembimbing: \ud Drs. Syaiful Bahri Djamarah, M. Ag.\ud \ud Kata Kunci: Pelaksanaan, Pembelajaran, Pendidikan Kewarganegaraan\ud \ud Pembelajaran pendidikan kewarganegaraan di sekolah selama ini sebagian besar masih belum optimal, hal ini mengakibatkan proses pembelajaran pendidikan kewarganegaraan belum mencapai tujuan yang diharapkan. Hal tersebut juga terjadi pada MI Al Muhajirin Banjarmasin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran pendidikan kewarganegaraan di MI Al Muhajirin Banjarmasin dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.\ud Metode dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah 1 orang guru pendidikan kewarganegaraan dan seluruh siswa dari kelas IV. Sedangkan objeknya adalah pembelajaran pembelajaran pendidikan kewarganegaraan di MI Al Muhajirin Banjarmasin. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumenter, selanjutnya diproses melalui reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan selanjutnya dianalisis secara deskriptif.\ud Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pembelajaran pendidikan kewarganegaraan di MI Al Muhajirin Banjarmasin belum terlaksana secara optimal. Dari kurang lengkapnya RPP yang dibuat oleh guru Pkn, dari segi pelaksanaan pembelajaran guru mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan dapat dilhat tidak adanya variasi guru menggunakan metode dan strategi serta pendekatan pembelajaran. Namun belum tercapainya hasil optimal pembelajaran pendidikan kewarganegaraan di MI Al Muhajirin Banjarmasin, dikarenakan faktor latar belakang pendidikan guru dan pengalaman mengajar guru yang tidak sesuai dengan pelajaran PKn. \ud Selain faktor diatas ada faktor yang mempengaruhi pembelajaran pendidikan kewarganegaraan yaitu rendahnya minat peserta didik dalam pembelajaran pendidikan kewarganegaraan, media, sarana dan prasarana yang kurang memadai dalam menunjang proses pembelajaran pendidikan kewarganegaraan. Sebaiknya guru harus lebih meningkatkan pemanfaat media yang lain seperti media audio dan audio visual agar pembelajaran bisa lebih efektif dan pihak sekolah sebaiknya menyediakan prasarana pembelajaran yang lebih lengkap demi mendukung kelangsungan proses pembelajaran yang maksimal