Hubungan antara Motivasi Kerja, Kemampuan Komunikasi Guru, dan Manajemen Guru terhadap Kinerja Guru di SD Muhammadiyah Kota Yogyakarta

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) hubungan motivasi kerja dengan kinerja guru, 2) hubungan kemampuan komunikasi guru dengan kinerja guru, 3) hubungan manajemen guru dengan kinerja guru, 4) hubungan motivasi kerja, kemampuan komunikasi, dan manajemen dengan kinerja guru SD Muhammadiyah di Kota Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode korelasional kuantitatif dengan melibatkan tiga variabel bebas dan satu variabel terikat. Motivasi kerja sebagai variabel bebas satu, kemampuan komunikasi guru sebagai variabel bebas dua, manajemen guru sebagai variabel bebas tiga dan kinerja guru sebagai variabel terikat. Populasinya 253 guru anggota melibatkan sampel 156 responden. Penentuan sampel berdasar teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan berbentuk angket. Analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif, korelasi product moment dan analisis regresi. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa motivasi kerja dalam kategori cukup baik (64%), kemampuan komunikasi guru dalam kategori baik (80.31%), manajemen guru dalam kategori baik (77.43%), dan kinerja guru dalam kategori baik (75.18%). Hasil regresi menunjukkan motivasi kerja mempunyai hubungan yang positif dan signifikan (nilai r sebesar 0,277 dan signifikansi 27.7%) dengan kinerja guru; kemampuan komunikasi guru mempunyai hubungan yang positif dan signifikan (nilai r sebesar 0,080 dan signifikansi 8%) dengan kinerja guru; manajemen guru mempunyai hubungan yang positif dan signifikan (nilai r sebesar 0,202 dan signifikansi 20.2%) dengan kinerja guru; motivasi kerja, kemampuan komunikasi guru dan manajemen guru mempuyai hubungan positif dan signifikan (nilai r sebesar 0,403 dan signifikansi43,0%) dengan kinerja guru