Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Science, Environment, Technology, And Society Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Menumbuhkan Sikap Peduli Lingkungan

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan kelayakan perangkat pembelajaran berbasis SETS berdasarkan hasil penilaian dosen ahli serta reviwer dari guru IPA dan teman sejawat, dan (2) mengukur keefektifan perangkat pembelajaran berbasis SETS dalam meningkatkan motivasi dan menumbuhkan sikap peduli lingkungan peserta didik SMP. Penelitian ini menggunakan metode research and development (R&D) yang mengadaptasi model penelitian pengembangan Borg & Gall. Desain uji coba lapangan pendahuluan menggunakan one-group pretest-postest design untuk peserta didik kelas VIII D SMPN 3 Turi, sedangkan uji coba lapangan utama menggunakan pretest-postest control group design untuk peserta didik kelas VIII A dan VIII B SMPN 3 Turi. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan angket. Instrumen pengumpulan data meliputi pedoman wawancara, lembar observasi, dan lembar angket. Pedoman wawancara digunakan untuk menemukan permasalahan dan keterbutuhan terhadap produk pada saat studi pendahuluan. Lembar angket validasi dan lembar angket keterbacaan LKPD digunakan untuk mengukur kelayakan perangkat pembelajaran. Lembar observasi digunakan untuk mengukur motivasi. Lembar angket digunakan untuk mengukur sikap peduli lingkungan. Kelayakan perangkat pembelajaran dianalisis dengan menggunakan konversi skor skala 5. Keefektifan perangkat pembelajaran dalam meningkatkan motivasi dan menumbuhkan sikap peduli lingkungan peserta didik pada saat uji coba lapangan dianalisis dengan multivariate analysis of variance (MANOVA) dan gain score. Hasil penelitian ini berupa perangkat pembelajaran berbasis SETS dengan tema Energi dan Pesawat Sederhana untuk peserta didik SMP Kelas VIII. Hasil validasi dan uji coba produk menunjukkan bahwa (1) perangkat pembelajaran layak digunakan dalam pembelajaran dan (2) efektif dalam meningkatkan motivasi dan menumbuhkan sikap peduli lingkungan peserta didik