Pengaruh Model Problem-Based Learning (PBL) dan Project-Based Learning (PjBL) terhadap Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis dan Kreatif Peserta Didik SMP

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan pengaruh model Problem-Based Learning dan Project-Based Learning terhadap peningkatan: (1) keterampilan berpikir kritis dan kreatif, (2) keterampilan berpikir kritis, serta (3) keterampilan berpikir kreatif peserta didik SMPN 12 Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan pretest-posttest non-equivalent group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VIII SMP Negeri 12 Yogyakarta pada semester kedua tahun ajaran 2014/2015. Sampel dipilih sebanyak dua kelas dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Kelompok eksperimen I diberi perlakuan menggunakan model Problem-Based Learning, dan kelompok eksperimen II diberi perlakuan menggunakan model Project-Based Learning. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik tes untuk mengetahui keterampilan berpikir kritis dan kreatif peserta didik sebelum dan sesudah perlakuan. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji multivariat (MANOVA), kemudian dilanjutkan dengan independent sample t test dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pengaruh model Problem-Based Learning dan Project-Based Learning terhadap peningkatan: (1) keterampilan berpikir kritis dan kreatif, (2) keterampilan berpikir kritis, serta (3) keterampilan berpikir kreatif. Model Project-Based Learning lebih berpengaruh secara signifikan daripada model Problem-Based Learning terhadap peningkatan keterampilan berpikir kritis dan kreatif peserta didik SMP N 12 Yogyakarta