HUBUNGAN KUALIFIKASI AKADEMIK DENGAN PENGUASAAN KOMPETENSI PROFESIONAL PADA GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) SMP/MTS SE-KECAMATAN KEMANGKON KABUPATEN PURBALINGGA

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum diketahuinya kualifikasi akademik dan penguasaan kompetensi profesional pada guru Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) SMP/MTs se-Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) tingkat kualifikasi akademik guru IPS, (2) tingkat penguasaan kompetensi profesional pada guru IPS, (3) hubungan antara kualifikasi akademik dengan penguasaan kompetensi profesional pada guru IPS SMP/MTs se-Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru IPS SMP/MTs se-Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga sebanyak 14 guru. Penelitian ini merupakan penelitian populasi, artinya seluruh populasi dijadikan sebagai sampel. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Uji validitas menggunakan rumus korelasi product moment dan uji reliabilitas menggunakan rumus alpha cronbach. Teknik analisis data menggunakan uji korelasi product moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) tingkat kualifikasi akademik guru IPS SMP/MTs se-Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga, ditinjau dari pendidikan guru mayoritas berasal dari kependidikan sebesar 71,43%; ditinjau dari latarbelakang pendidikan diketahui bahwa sebanyak 4 guru berlatarbelakang pendidikan ekonomi sebesar 28,57%; sebanyak 4 guru berlatarbelakang pendidikan sejarah sebesar 28,57%; sebanyak 6 guru berlatarbelakang pendidikan geografi sebesar 42,86%; dan tidak ada guru yang memiliki latarbelakang pendidikan IPS; dan ditinjau dari akreditasi pendidikan sebanyak 14 guru tersebut memiliki program studi terakreditasi; (2) tingkat penguasaan kompetensi profesional pada guru IPS di atas tidak ada yang berada pada kategori tinggi (0,00%), berada pada kategori sedang sebanyak 4 guru (28,57%), dan berada pada kategori rendah sebanyak 10 guru (71,43%); dan (3) terdapat hubungan positif antara kualifikasi akademik dengan penguasaan kompetensi profesional pada guru IPS SMP/MTs se-Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga. Hal ini ditunjukkan dari nilai r hitung lebih besar dari r tabel (0,656>0,532) dan nilai signifikansi sebesar 0,011; yang berarti kurang dari 0,05 (0,01