ANALISIS KINERJA AUDITOR INTERNAL DALAM PENYELESAIAN KREDIT BERMASALAH PADA PT. BPR DEWA ARTHAKA MULYA YOGYAKARTA

ANALISIS KINERJA AUDITOR INTERNAL DALAM PENYELESAIAN KREDIT BERMASALAH PADA PT. BPR DEWA ARTHAKA MULYA YOGYAKARTA Daini Ade Ayu Etshuko Shiomi Cico_c3@yahoo.co.id Rr. Indah Mustikawati ABSTRAK Penelitian bertujuan untuk mengetahui bagaimana kinerja auditor internal dalam hal penyelesaian kredit bermasalah pada PT. BPR Dewa Arthaka Mulya Yogyakarta. Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, kuesioner dan dokumentasi yang semuanya digunakan untuk memperoleh informasi atau data mengenai kinerja auditor internal dalam menyelesaikan kredit bermasalah. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengembangan deskripsi yang dalam prosesnya mengembangkan kerangka kerja deskriptif. Metode kualitatif dilakukan dengan mendeskripsikan kinerja auditor internal dalam kaitannya dengan penyelesaian kredit bermasalah. Analisis untuk kinerja auditor internal menggunakan daftar evaluasi audit internal oleh manajemen menurut Teguh Pudjo Muljono dan daftar evaluasi hasil audit oleh auditor internal PT. BPR Dewa Arthaka Mulya Yogyakarta. Hasil dari penelitian ini menunjukkan: (1) Kebijakan manajemen atas pemberian tugas dan wewenang pada auditor internal telah sesuai dengan prosedur dan standar auditor yang ada, yaitu dimana posisi auditor internal dalam struktur organisasi yang independen atau terpisah kedudukannya dari semua kegiatan operasi dalam perusahaan. (2) Bentuk pengendalian dan pengawasan auditor internal atas kegiatan usaha kredit berupa: (a) Pelaksanaan fungsi audit internal yaitu compliance, verification dan evaluation. (b) Pemeriksaan keberlangsungan kegiatan usaha kredit pada BPR berupa pemeriksaan secara periodik dan pemeriksaan secara khusus. (c) Pengendalian kredit bermasalah berdasarkan prosedur audit secara umum. (3) Program kerja audit lanjutan oleh auditor internal untk menyelesaikan kredit bermasalah meliputi: (a) Identifikasi masalah. (b) Pengumpulan data dan pencatatan atas temuan. (c) Penyelesaian masalah yang dibarengi dengan adanya rekomendasi atau saran perbaikan dari auditor internal yang ditujukan kepada manajer. Kinerja auditor internal PT. BPR Dewa Arthaka Mulya Yogyakarta dapat dinilai masih kurang dalam hal penyelesaian kredit bermasalah yang ada pada PT. BPR Dewa Arthaka Mulya Yogyakarta, karena selain kurangnya sumber daya manusia yang ada pada divisi audit internal, prosedur audit yang dilakukan oleh auditor internal masih belum sistematis sesuai dengan prosedur audit pada umumnya. (4) Adanya kompetensi auditor internal yang semakin meningkat, menjadikan kinerja auditor internal dalam hal pengawasan dan pengendalian kegiatan usaha kredit PT. BPR Dewa Arthaka Mulya Yogyakarta semakin baik dan semakin memberikan hasil. Akan tetapi, terdapat beberapa kelemahan yang bisa menjadi bahan pertimbangan bagi manajer untuk perkembangan kegiatan usaha kredit ke depannya, yaitu belum adanya evaluasi auditor internal secara tertulis dan prosedur audit yang belum dilaksanakan secara sistematis. Berdasarkan kelemahan tersebut, penulis mengajukan beberapa saran yang dapat digunakan sebagai masukan bagi PT. BPR Dewa Arthaka Mulya Yogyakarta untuk mencapai kinerja auditor internal yang lebih baik dan optimal, khususnya dalam hal penyelesaian kredit bermasalah di masa yang akan datang. Kata Kunci: Kinerja, Auditor Internal, Kredit Bermasala