KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) SECARA KOLABORATIF TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 PRAMBANAN SLEMAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dan Teams Games Tournament (TGT) secara kolaboratif terhadap peningkatan kualitas pembelajaran di SMA dilihat dari aspek : (1) peningkatan prestasi belajar kimia peserta didik , jika pengetahuan awal kimia peserta didik dikendalikan secara statistik, (2) peningkatan motivasi peserta didik untuk belajar kimia. Berdasarkan tujuan, penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain penelitian satu faktor,dua sampel,dan satu kovariabel. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI semester 1 SMA Negeri 1 Prambanan Sleman yang berjumlah 75 peserta didik dan terbagi dalam tiga kelas. Sampel penelitian sebanyak 50 peserta didik, terbagi dalam dua kelas yaitu kelas eksperimen (A1) dan kelas kontrol (A2) yang diambil secara purposive sampling. Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data pengetahuan awal kimia peserta didik, data prestasi belajar kimia peserta didik, dan data motivasi belajar kimia peserta didik. Data dianalisis dengan analisis kovarian (anakova) dan uji t. Hasil analisis kovarian diperoleh F0 = 5,547 dan p = 0,021, uji t beda subjek memberikan hasil t0 = 0,865 dan p = 0,604, uji t sama subjek memberikan hasil t0 = 2,474 dan p = 0,020. Hal ini berarti bahwa ada perbedaan yang signifikan pada prestasi belajar kimia, tidak ada perbedaan yang signifikan motivasi belajar kimia peserta didik yang mengikuti yang mengikuti pembelajaran menggunakan model kooperatif tipe STAD dan TGT secara kolaboratif dengan peserta didik yang mengikuti pembelajaran dengan model STAD dan ada perbedaan yang signifikan motivasi belajar kimia peserta didik sebelum dan sesudah mengikuti pembelajaran di kelas eksperimen. Dengan demikian model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan TGT secara kolaboratif efektif dalam meningkatkan prestasi belajar kimia tetapi belum efektif dalam meningkatkan motivasi belajar kimia peserta didik