PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR POSITIF TERHADAP TEMAN MELALUI TEKNIK SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS X.1 DI MAN KLATEN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan berpikir positif (positive thinking skill) pada siswa kelas X.1 di Madrasah Aliyah Negeri Klaten (MAN) melalui teknik sosiodrama. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan subyek penelitian yaitu kelas sepuluh satu di MAN Klaten. Subyek dalam penelitian ini berjumlah 22 siswa. Metode pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara, sedangkan instrumen yang digunakan adalah skala kemampuan berpikir positif. Hasil uji validitas skala kemampuan berpikir positif menggunakan Product Moment Pearson taraf 5% diperoleh nilai 0,433, sedangkan angka yang kurang dari 0,433 dinyatakan tidak valid dan yang memiliki rentang angka validitas sebesar 0,433 sampai 0,767 dinyatakan valid. Untuk hasil uji reliabilitasnya menggunakan Alpha Cronbach sebesar 0,904. Kegiatan sosiodrama dilakukan dengan dua siklus. Pada siklus I menggunakan skenario dan siklus II tidak menggunakan skenario. Dalam sosiodrama siswa harus memerankan karakteristik yang berbeda serta melakukan komunikasi dengan anggota kelompok agar ada kedekatan dengan anggota kelompoknya. Peningkatan kemampuan berpikir positif bisa dilihat dari perolehan hasil peringkat dari skor rata-rata pre test ke post test I yaitu 28,82 serta hasil dari pre test ke post test II 43,42, sedangkan hasil post test I ke post test II 14, 42 dan hasil wawancara dan observasi yaitu para siswa sudah ada peningkatan dalam kemampuan berpikir positif kepada teman. Kata kunci: kemampuan berpikir positif (positive thinking skill), sosiodrama