Dampak Program Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) Terhadap Kesejahteraan Nelayan Pantai Depok Kabupaten Bantul

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak program Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) terhadap kesejahteraan nelayan Pantai Depok. Seperti telah diketahui bahwa nelayan Indonesia kebanyakan berada di kalangan menengah ke bawah, tidak sebanding dengan sumber daya maritim yang dimiliki. Peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi partisipatoris, dan dokumentasi. Penelitian ini berlangsung selama satu bulan di Pantai Depok, Desa Parangtritis, Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Informan penelitian ini adalah PPTK, Kepala Seksi Pengembangan Penangkapan Sarana dan Prasarana, Kepala Carik Desa Parangtritis, Ketua KUB dan TPI Pantai Depok. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis interaktif. Triangulasi sumber dipilih sebagai teknik keabsahan data. Teknik analisis yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. Penelitian ini menunjukkan bahwa program pengembangan usaha mina pedesaan (PUMP) telah mencapai keberhasilan di Pantai Depok. Kelompok Usaha Bersama (KUB) sebagai penerima program mampu menjalankannya dan mengembangkannya dengan optimal. Dampak dari program pengembangan usaha mina pedesaan (PUMP) terhadap kesejahteraan nelayan dapat tercermin dengan peningkatan pendapatan dan kemudahan dalam mengatasi kendala melaut. Hal ini juga terlihat dari keadaan sebelum dan sesudah menerima program PUMP. Bahkan kini seluruh masyarakat nelayan pantai Depok sudah masuk menjadi bagian dari dua KUB yang ada di wilayahnya. Tidak hanya itu, salah satu KUB pun mampu berhasil meraih prestasi di tingkat Kabupaten maupun Propinsi. Kata kunci : Dampak, Pemberdayaan, Nelaya