Peningkatan Keaktifan dan Hasil Belajar IPS melalui Pembelajaran Kooperatif Model Permainan pada Siswa SMPN 1 Bantarsari, Cilacap

Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan keaktifan dan hasil belajar IPS melalui pembelajaran kooperatif model permainan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan desain spiral Kemmis & Taggart. Jenis tindakan yang dilakukan adalah pembelajaran IPS dengan pendekatan kooperatif model permainan. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII B SMPN 1 Bantarsari Cilacap. Penelitian ini dilaksanakan pada semester pertama tahun pelajaran 2013/2014. Peneliti sebagai pelaksana tindakan sedangkan kolaborator (guru IPS setempat) bertindak sebagai observer. Penelitian ini terlaksana dalam tiga siklus, masing-masing siklus terdiri atas dua pertemuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah: observasi (untuk mencari data tentang keaktifan siswa), angket (untuk mencari data tentang sikap siswa terhadap pembelajaran IPS), tes (untuk mengukur hasil belajar IPS), dan dokumentasi (untuk mencari data pelengkap yaitu data hasil ulangan tengah semester pertama). Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif, untuk mengetahui peningkatan yang terjadi setelah diberi pembelajaran dengan pendekatan kooperatif model permainan. Hasil penelitian adalah sebagai berikut: keaktifan siswa pada siklus pertama diperoleh skor rerata 61,61 (sedang), pada siklus kedua skor rerata meningkat menjadi 72,58 (baik), dan pada siklus ketiga skor rerata meningkat lagi menjadi 80,65 (sangat baik). Hasil belajar IPS siswa pada akhir siklus pertama diperoleh dengan skor rerata 63, pada akhir siklus kedua meningkat menjadi 72, dan pada akhir siklus ketiga meningkat lagi menjadi 81. Dengan demikian pembelajaran kooperatif model permainan dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar IPS siswa secara kontinyu