Pengaruh Penambahan Sekam Padi Terhadap Kuat Tekan dan Penyerapan Air Bata Ringan Jenis Cellular Lightweight Concrete (CLC)

Inovasi dinding bangunan masa kini sudah mulai menggunakan bata ringan. Bata ringan mempunyai keuntungan mempunyai massa yang lebih ringan daripada bata konvensional. Bata ringan mampu mengurangi beban struktur pada bangunan. Sekam padi yang melimpah dan memiliki massa jenis yang ringan mampu menjadi pengisi tambahan pada bata ringan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penambahan sekam padi terhadap kuat tekan dan mampu serap air pada bata ringan tipe Cellular Lightweight Concrete (CLC). Variasi penambahan sekam padi pada penelitian ini adalah 0%; 0,25%; 0,5%; 0,75%; dan 1% fraksi berat. Bata ringan di uji kuat tekan menggunakan alat Universal Testing Manchine (UTM) dengan standar SNI 3421-2011, diuji mampu serap air dengan menggunakan standar SNI 03-0349-1989 dan diuji densitas. Hasil penambahan sekam padi 0,5% fraksi berat mempunyai kekuatan tekan tertinggi yaitu 5,30 Mpa. Hal ini disebabkan oleh serat sekam padi mampu terikat kuat dengan campuran bata ringan. Nilai penyerapan air pada bata ringan meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah sekam padi, nilai penyerapan air paling tinggi terdapat pada variasi penambahan sekam padi 1%. Hal ini disebabkan karena sekam padi menjadi penyimpan air dan kurang mampu melepaskan air saat dikeringkan. Kata kunci : bata ringan, sekam padi, dan cellular lightweight concrete (CLC)