HUBUNGAN ANTARA IKLIM ORGANISASI DAN MOTIVASI INTRINSIK DENGAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) PADA KARYAWAN PT KERETA API INDONESIA (PERSERO) DAOP V WILAYAH GOMBONG

Organizational Citizenship Behavior (OCB)merupakan perilaku sukarela dalam melakukan tugas ekstra yang dilakukan tanpa mengharapkan imbalan dan berada di luar deskripsi pekerjaan. Iklim organisasi yang baik seperti pimpinan yang berempati terhadap karyawan dapat mendukung terciptanya OCB diantara rekan kerja. Begitu pula dengan motivasi intrinsik yang dimiliki karyawan dapat mendorong karyawan untuk berperilaku sukarela dalam melakukan tugas ekstra. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: hubungan antara iklim organisasi dan motivasi intrinsik dengan OCB; hubungan antara iklim organisasi dan OCB; hubungan antara motivasi intrinsik dengan OCB. Penelitian ini dilakukan di PT Kereta Api Indonesia (Persero) DAOP V Wilayah Gombong. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 36 karyawan. Alat pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Skala Iklim Organisasi yang terdiri dari 27 aitem valid dengan koefisien reliabilitas 0,740, Skala Motivasi Intrinsik yang terdiri dari 27 aitem valid dengan koefisien reliabilitas 0,733, dan Skala OCB yang terdiri dari 24 aitem valid dengan koefisien reliabilitas 0,724. Analisis data menggunakan teknik analisis regresi linier berganda, diperoleh nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,732; p=0,000 (p<0,05), yang berarti hubungan antara iklim organisasi dan motivasi intrinsik dengan OCB kuat. Sedangkan F hitung 19,100 > F tabel 3,285. Hal ini berarti ada hubungan yang signifikan antara iklim organisasi dan motivasi intrinsik dengan OCB pada karyawan PT Kereta Api Indonesia (Persero) DAOP V Wilayah Gombong. Secara parsial menunjukkan ada hubungan positif yang signifikan antara iklim organisasi dengan OCB dengan (r) sebesar 0,415; p=0,013 (p<0,05) dan ada hubungan positif yang signifikan antara motivasi intrinsik dengan OCB yang ditunjukkan dengan koefisien korelasi (r) sebesar 0,448 p=0,007 (p