PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN FISIK BERBASIS KAJIAN SISTEM ENERGI UNTUK PEMBENTUKAN KESEGARAN JASMANI PRAJURIT TNI AU (Studi Pengembangan pada Prajurit Siswa Tamtama Skadron Pendidikan 404 Lanud Adi Soemarmo Surakarta)

Kata kunci: Kesegaran Jasmani, Program Latihan Fisik, Penelitian Pengembangan. Latar belakang penelitian ini adalah penguasaan kesegaran jasmani prajurit siswa yang belum baik dan belum adanya model-model latihan fisik secara khusus yang diberikan untuk prajurit siswa di Skadik 404 Surakarta.Tujuan penelitian ini adalah untuk menyusun model latihan fisik yang baik, melaksanaan uji coba produk pengembangan, dan melaksanaan uji efektifitas produk untuk mengetahui hasil uji keefektifan model latihan fisik untuk peningkatan nilai kesegaran jasmani prajurit siswa skadik 404 di Lanud Adi Soemarmo Surakarta. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah “metode penelitian pengembangan, (Research and Development)”.Tahap pertama adalah analisis kebutuhan dengan menggunakan metode wawancara bebas terpimpin untuk mengetahui permasalahan yang ada di skadik 404 berkaitan dengan kesegaran jasmani, dari hasil wawancara diketahui bahwa tingkat kesegaran jasmani prajurit siswa masih belum baik dan belum adanya program latihan fisik yang secara khusus untuk prajurit siswa skadik 404 di Lanud Adi Soemarmo Surakarta.Tahap kedua adalah pembuatan produk,dalam hal ini model latihan fisik didasarkan pada kajian teoritis, sehingga dirumuskan dalam susunan sebagai berikut: (1) Teori umum kesegaran jasmani,(2) Analisis kebutuhan fisik.(3) Teori umum latihan.(4) Teori latihan fisik. (5) Program latihan fisik kesegaran jasmani untuk prajurit siswa. (6) Evaluasi penguasaan program latihan fisik. Selanjutnya peneliti melakukan evaluasi pengembangan produk model latihan fisik yang telah disusun kepada para ahli akademisi dan pelatih sehingga di dapatkan skor rata-rata akhir 77,64 % yang menunjukan bahwa rancangan produk pengembangan model latihan fisik untuk prajurit siswa yang telah disusun bisa diuji cobakan pada tahap selanjutnya. Hasil masukan dan saran dari para ahli disimpulkan bahwa produk model latihan fisik untuk kesegaran jasmani prajurit siswa ini sudah cukup jelas dan cukup valid untuk digunakan. Kemudian selanjutnya akan dilakukan uji coba produk yang telah disusun.Uji coba kelompok kecil dengan jumlah subjek 15 orang menggunakan instrument angket dengan jumlah 16 butir pertanyaan. Hasil uji kelompok kecil adalah 86.13%. Uji coba kelompok besar dengan subjek 30 orang dengan hasil 84,83%.Dari hasil uji coba produk maka dapat diinterpretasikan bahwa selanjutnya layak untuk di uji efektifitasnya.Tahap yang ketiga adalah ujiefektifitas produk dengan membandingkan dua kelompok, satu kelompok diberi perlakuan produk pengembangan dan kelompok lain diberiperlakuan secara konvensional dengan penggunakan tes awal dan tes akhir. Tes yang digunakan adalah bateray tes kesegaran jasmani TNI Angkatan Udara. Nilai beda untuk masing-masing kelompok berdasarkan tes adalah: 1) Nilai beda pre-tes skala penilaian, kelompok sampel 59,9 % kelompok control 60.5 % 2) Nilai beda pos-tes kesegararan jasmani TNI AU kelompok sampel 69,2 %, kelompok kontrol 68.4%. Kesimpulan akhir dinyatakan bahwa produk pengembangan model latihan fisik untuk prajurit siswa terbukti efektif meningkatkan penguasaan nilai kesemaptaan jasmani prajurit siswa Skadik 404 di Lanud Adi Soemarmo Surakarta