Perancangan Yogyakarta International Exhibition and Convention Center dengan pendekatan arsitektur simbiosis

INDONESIA: Pariwisata merupakan salah satu industri mega besar dunia yang mendorong pertumbuhan ekonomi paling cepat. Perkembangan dunia pariwisata di suatu daerah dapat terus berkembang apabila daerah tersebut terbuka terhadap pertumbuhan pariwisata di tingkat lebih luas, baik nasional maupun internasional. Industri MICE merupakan suatu wisata konvensi yang memadukan antara kegiatan bisnis dengan leisure. Dampak yang ditimbulkan oleh MICE diantaranya dapat meningkatkan devisa negara, menyumbangkan kontribusi pada ekonomi daerah dan meningkatkan ekonomi masyarakat dalam industri perhotelan, kerajinan, transportasi udara dan darat, kuliner dan penerjemah. Kota Yogyakarta memiliki aset yang sangat besar baik dalam bidang seni, budaya dan keindahan alamnya. Terwujudnya kota Yogyakarta sebagai kota tujuan wisata terkemuka yang bertumpu pada kekuatan dan keunggulan budaya lokal menjadikannya lokomotif pembangunan kota Yogyakarta secara menyeluruh. Dengan kondisi seperti itu banyak pelaku jasa wisata menyambut optimis dan mendukung berbagai kegiatan dalam kerangka industri MICE. Arsitektur Simbiosis dipilih dalam strategi pendekatan rancangan karna dapat menggabungkan dua aspek yang berbeda, digunakan aspek budaya sehingga dapat menyajikan desain bangunan yang bercirikan khas budaya Yogyakarta dan aspek teknologi yang dapat memadai acara-acara dalam tingkat internasional. Selain itu, juga dapat memberikan rancangan iconic bagi Yogyakarta International Convention and Exhibition Center sehingga dapat menjadi landmark bagi Yogyakarta. ENGLISH: Tourism is one of the world's huge industrial that fastest drive economic growth. The development of tourism in the region can continue to grow if the region is open to the growth of tourism in the wider level, both nationally and internationally. MICE industry is a convention travel, combining business with leisure. The impact of the MICE them can increase national income, contributions to the local economy and improve the local economy in the hospitality industry, craft, air and ground transportation, food and interpreter. Yogyakarta has a great asset both in the fields of art, culture and natural beauty. The realization of the city of Yogyakarta as a leading tourist destination that relies on the strength and excellence of the local culture makes locomotives overall development of the city of Yogyakarta. Under such circumstances many actors welcomed upbeat travel services and supports a range of activities within the framework of the MICE industry. Architecture Symbiosis selected in strategy design approach because it can combine two different aspects, be used so as to present the cultural aspects of building design that is characterized by typical Yogyakarta's cultural and technological aspects that can adequately events at the international level. Moreover, it also can provide iconic design for Yogyakarta International Convention and Exhibition Center so that it can become a landmark for Yogyakarta