PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MELALUI PEMANFAATANADOBE FLASH MATERI BILANGAN CACAH 0-10 UNTUKPESERTA DIDIK INKLUSI KELAS I DI SDN JUNREJO 01 BATU

Pendidikan inklusif merupakan bentuk penyelenggaraan pendidikan yang menyatukan anak berkebutuhan khusus dengan anak reguler untuk belajar tanpa ada diskriminasi. Anak berkebutuhan khusus menggalami hambatan belajar baik dari segi fisik, mental, sosial, ekonomi. Dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas I SDN Junrejo 01 Batu ditemukan bahwa guru menggalami kesulitan dalam memilih dan mencari refrensi media pembelajaran untuk peserta didik inklusi karena masih terbatasnya pengembangan media untuk sekolah inklusi ini. Sehingga dibutuhkan pengembangan media untuk peserta didik inklusi. Tujuan dari penelitian ini adalah bagaimana pengembangan media melalui pemanfaatan Adobe Flash pada pembelajaran matematika materi bilangan cacah 0-10 untuk peserta didik inklusi kelas I. Dalam penelitian ini akan dikaji teori-teori tentang pendidikan inklusi, anak ABK, serta bagaimana kreteria pengembangan media yanga baik. Dengan menggunakan teori penelitian dan pengembangan dari Sugiyono dengan model prosedural. Langkah-langkah penelitian ini adalah: (1) potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi produk, (5) revisi produk, (6) ujicoba produk, (7) revisi produk. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu lembar wawancara, lembar observasi, dokumentasi dan angket validasi media pembelajaran. Berdasarkan kajian teori yang dipaparkan, serta melalui langkah penelitian pengembangan yang ditempuh didapat hasil validasi diperoleh rata-rata penilaian validator ahli media 1 dan 2 sebesar 4,69 untuk aspek rekayasa perangkat lunak dan komunikasi visual. Sedangkan untuk validator ahli materi 3 dan 4 diperoleh rata-rata 4,9 untuk aspek desain pembelajaran dan 5 untuk aspek komunikasi visual. Sehingga berdasarkan hasil pembahasan teori dan hasil penelitian tersebut dinyatakan bahwa media pembelajaran dinyatakan sangat valid untuk dapat dijadikan sebagai media pembelajaran